Selasa, 08 November 2011

T-54/55 Main Battle Tank




Nama: T-54/55
Tipe Klasifikasi: Main Battle Tank
Kontraktor: State Factories - Soviet Union
Negara Asal: Soviet Union
Total Produksi: 86.000 – 110.000 unit
Operator: Afghanistan; Albania, Algeria, Angola, Armenia, Azerbaijan, Bangladesh, Belarus, Bosnia-Herzegovina, Bulgaria, Cambodia, Central African Republic, Chad, China, Congo, Croatia, Cuba, Czech Republic, Ecuador, Egypt, Eritrea, Ethiopia, Finland, Georgia, Guinea, Hungary, India, Iran, North Korea, Laos, Latvia, Lebanon, Libya, Macedonia, Malawi, Mauritania, Mongolia, Mozambique, Namibia, Nicaragua, Nigeria, Pakistan, Peru, Poland, Romania, Russia, Rwanda, Serbia and Montenegro, Slovakia, Slovenia, Somalia, Sri Lanka, Sudan, Syria, Tanzania, Togo, Ukraine, Uganda, Uruguay, Uzbekistan, Vietnam, Yemen and Zambia.



T-54 dan T-55 adalah seri MBT yang didesain di Uni Soviet. Diperkenalkan pada 1949, T-54/T-55 beroperasi di lebih banyak negara di seluruh dunia dan diproduksi dalam jumlah yang jauh lebih banyak dibandingkan tank lain setelah Perang Dunia II. T-54/55 merupakan tank baru Soviet setelah PD II dan merupakan turunan dari tank berat Soviet seri IS dan tank medium T-34 yang revolusioner.

Purwarupa T-54 pertama muncul pada Maret 1945, tepat sebelum berakhirnya PD II. T-54 mulai diproduksi di Uni Soviet pada 1947, dan mulai beroperasi dengan AD Soviet pada 1949. Pada 1958, T-54 mengalami pengembangan dan modifikasi, dan diberi nama ulang menjadi T-55. T-55 merupakan evolusi dari T-54, dan bukan merupakan desain baru.

T-54/55 mengikuti layout konvensional, dengan turret berbentuk-dome terletak di tengah hull, mesin berada di belakang hull dan hull dengan bayangan rendah (low-silhouette). T-54/55 mempunyai empat awak; pengemudi (di bagian kiri hull, epan turret), loader (di bagian kanan turret), komandan dan gunner (keduanya terletak di bagian kiri turret).

T-54/55 mempunyai chassis ber-track penuh dengan lima road-wheel. T-54/55 diidentifikasi dari celah yang berbeda antara cast road wheel pertama dan kedua dari lima cast road wheel besar.T54/55 menggunakan track baja (disubstitusi menjadi padded track pada versi modifikasi), sebuah suspensi torsion bar “live track” tanpa return roller dan drive sprocket yang terpasang di belakang. T-55 tidak menggunakan fuel cell berlapis baja.Tetapi bahan bakar disimpan pada tangki yang terekspos pada track fender. Exhaust mesin keluar di bagian kiri belakang hull.

Meriam 100mm terpasang di tengah turret. Trunions meriam tidak terlindungi mantlet berlapis baja, tetapi hanya sebuah canvas sleeve yang melindungi mekanisme elemen tersebut. Tidak ada fume extractor pada T-54, sementara T-55 mempunyai bore evacuator yang terpasang pada laras meriam. T-55 mengkombinasikan meriam velositas tinggi dengan enduransi jarak-jauh yang luar biasa pada saat itu.

Terdapat dua palka di atas turret (loader dan komandan tank). Kedua palka tersebut terbuka ke depan. Pada T-54, senapan mesin anti-pesawat DShk 12,7mm terpasang pada stasiun komandan, dan pada T-55 (versi “A” dan selanjutnya) dipasang di posisi loader. Dua senapan mesin defensif digunakan, satu terpasang koaksial, dan satunya terpasang gi bagian depan hull.

Dua rel pendukung infantri (satu lurus dan satu melengkung) ditempelkan di samping turret. Keduanya dapat dilepas untuk pemasangan ERA, APS atau paket lapis baja lainnya. Jika ada, searchlight IR utama akan dipasang pada atas turret (di samping kiri meriam). Searchlight tambahan akan dipasang di palka komandan. Jika ada rangefinder laser akan dipasang secara eksternal di bagian atas meriam utama. Celah di sebelah kanan turret adalah port penembakan untuk senapan mesin PKT-T koaksial.

T-55 dapat menyeberangi perairan dengan kedalaman 1,4 m tanpa modifikasi dan 5,5m dengan penambahan snorkel kit. T-55 juga dapat memperoduksi asap untuk kamuflase dengan cara menginjeksikan uap bahan bakar diesel langsung ke exhaust mesin.

T-54/55 kemungkinan adalah kendaraan lapis baja paling produktif secara internasional karena tank ini dapat ditemukan di lusinan angkatan bersenjata di dunia. T-55 telah diproduksi oleh Uni soviet hingga 1981. Sebagai tambahan, T-55 juga diproduksi di Cina (dengan nama Type 59), Cekoslovakia dan Polandia.


T-54/55 pada Perang Libya 2011 (Foto: www.wikipedia.org)


Melintasi waktu dan teknologi membuat T-55 menjadi ketinggalan jaman sebagai MBT garis depan, akan tetapi T-54/55 dalam jumlah besar masih beroperasi di berbagai dunia, dengan berbagai upgrade dan penggunaan komponen modern seperti kontrol penembakan yang lebih canggih. Tank ini beroperasi di garis depan invasi Hungaria pada 1956 hingga Perang Arab dengan Israel pada akhir 1960an dan awal 1970an. Selama 1970an, T-54 terlihat di peperangan di Vietnam, Kamboja dan Uganda. Di Uni Soviet sendiri, pada 1980an, T-54/55 telah digantikan perannya sebagai MBT primer oleh T-62, T-64, T-72 dan T-80.

Pada 2011, Pasukan Anti-Khadaffi menggunakan T-54/55 untuk menggulingkan rezim Khadaffi yang berkuasa.




SEJARAH PENGEMBANGAN





Leluhur: T-34 dan T-44

Tank Medium T-34 milik Soviet tahun 1940 dianggap oleh banyak orang memiliki keseimbangan terbaik antara daya-tembak (meriam 85mm), proteksi dan mobilitas dari semua tank pada masanya. Pengembangannya tidak pernah berhenti selama Perang Dunia II dan terus memberikan performa yang baik. Akan tetapi, desainer tank tidak dapat memasukkan teknologi terbaru ataupun melakukan perombakan besar karena produksi tank vital tidak dapat diganggu selama perang berlangsung.

Pada 1943, Biro Desain Morozov mengeluarkan proyek pengembangan T-34M pra-perang dan membuat tank T-44. Berkat suspensi batang-torsi efisien-ruang, pemasangan mesin transversal baru, dan penghapusan mesin machine-gunner's crew position, T-44 memiliki performa yang minimal sama dengan T-34, tetapi dengan lapis-baja yang lebih superior secara substansial. Kekurangan utama T-44 adalah turret kecil yang masih tidak dapat menggunakan senjata yang lebih powerful, masih sama seperti pendahulunya, meriam 85mm. Sebenarnya tank diharapkan menggunakan meriam 100mm.



Purwarupa

Pengembangan purwarupa T-54 pertama dimulai pada Oktober 1944 di biro desain OKB-520, di Stalin Ural Tank Factory No. 183 (Uralvagonzavod), di Nizhny Tagil. Desain awal selesai pada Desember, dengan purwarupanya selesai pada Februari 1945.

Uji coba dilakukan antara Maret dan April 1945, hasilnya tank diresmikan untuk beroperasi dengan Red Army sebagai T-54. Secara virtual, tank memiliki hull dan drive train yang sama dengan T-44. Perbedaan besarnya termasuk lapis baja frontal yang lebih tebal (120mm di bagian atas, dan 90mm di bagian bawah) serta sebuah desain baru palka pengemudi dan slot penglihatan. Cincin turret bertambah diameternya menjadi 1.800mm dan memiliki lapis baja yang lebih tebal (180mm di depan, antara 90-150mm di samping dan 30mm di atas).

Persenjataan utamanya adalah meriam D-10TK 100mm, dengan dua senapan mesin GWT 7,62mm. Tank bermesin diesel berpendingin-air 38,88 Liter 12-silinder V-54 baru yang menghasilkan 520 tenaga kuda (388 kW) pada 2000 rpm dengan reduction gear box dua-tahap. Kapasitas bahan bakarnya meningkat menjadi 530 liter di dalam tangki bahan bakar internal, dan 165 liter di tangki bahan bakar eksternal. Tidak seperti T-34, tangki bahan bakar eksternal terhubung dengan sistem bahan bakar. Rubber roller pada road wheel diperlebar. T-54 mempunyai berat 35,5 ton, dan membuatnya lebih lambat jika dibandingkan dengan T-44, dengan kecepatan 43,5 km/jam. Jarak tempuhnya meningkat menjadi 360 km.

Telah diputuskan untuk memodernisasi tank sebelum produksi dimulai. Turret baru tank ini telah dicoba pada dua tank T-44 yang sudah dimodifikasi.

Purwarupa T-54 lainnya dibuat pada Juli 1945 yang menerima nama alternatif Ob’yekt 137. Tank dilengkapi dengan turret baru yang dipersenjatai dengan meriam LB-1 100mm dan senapan mesin koaksial medium SG 7,62 mm. Lapis baja turred dipertebal (200mm di bagian depan, antara 125mm dan 160mm pada bagian samping). Tank juga dipersenjatai dengan dua senapan mesin medium SG-43 7,62mm yang terpasang pada box permanen di fender, yang masing-masing memiliki 500 amunisi dan dioperasikan oleh pengemudi. Turret dipasangi dengan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 12,7 mm. Kapasitas bahan bakar ditingkatkan menjadi 545 liter di dalam tangki internal dan 180 liter di tangki eksternal. Karena ini, jarak tempuhnya tetap 360 km walaupun berat tank bertambah menjadi 39,15 ton. Purwarupa ini melalui uji coba antara Juli dan November 1945. Walaupun terdapat banyak kekurangan yang membutuhkan koreksi dan banyak alterasi yang harus dibuat pada desain tank, diputuskan untuk tetap dimulainya produksi serial, dan secara resmi tank ini mulai beroperasi pada 29 April 1946. Produksinya sendiri dilakukan di Nizhni Tagil dan Kharkiv pada 1947.



T-54

Produksi seri awal T-54 dimulai secara lambat karena 1.490 modifikasi dibuat. Red Army menerima tank yang lebih superior dari desain PD II dan secara teoritis lebih baik dari tank terbaru milik musuh potensial. Meriam 100mm menembakkan amunisi APHE kaliber-penuh seri BR-412 yang mempunyai kemampuan penetrasi yang inferior dibandingkan dengan amunisi 88mm yang ditembakkan meriam KwK 43 milik Tiger II, tetapi lebih superior dibandingkan amunisi yang ditembakkan oleh Tiger I yang meriamnya memiliki laras yang lebih pendek, KwK 36 88mm dan hanya sedikit inferior dibandingkan dengan amunisi inti-tungsten velositas-tinggi PzGr.40/43 milik KwK 36. Fragmentasi HE OS-412 100mm 60% lebih berat dalam hal berat total maupun bursting charge dibandingkan Sprgr.43. 8,8cm.

Karena desainnya yang revolusioner, meriam ini dipasang pada tank yang beratnya 4/5 Panther, 2/3 Tiger I dan hanya lebih dari ½ Tiger II. Beratnya yang ringan, mesin yang powerful dan suspensi yang kuat membuatnya memiliki mobilitas lintas-alam yang sangat baik. Uji coba ekploitasi berjalan tanpa ada kekurangan.

Versi produksi serial, yang diberi nama T-54-1, berbeda dengan purwarupa T-54 kedua. T-54-1 memiliki lapis baja yang lebih tebal pada hull (80mm di bagian samping, 30mm di atap dan 20mm di bagian bawah) yang melampaui milik Tank Tiger milik Jerman. Saat produksi meningkat, masalah kualitas muncul. Produksi dihentikan dan versi T-54-2 yang lebih baik (Ob’yekt 137R) didesain. Beberapa perubahan dibuat dan turret baru dipasang. Turret berbentuk-dome baru dengan sisi flat terinspirasi dari turret milik tank berat IS-3; similar dengan turret T-54 sebelumnya, tetapi dengan overhang berbeda di bagian belakang. Tank ini juga memiliki bustle yang lebih pendek. Fender senapan mesin dihilangkan untuk senapan mesin yang dipasang di bow-tunggal. Transmisinya dimodernisasi dan track diperlebar menjadi 580mm. T-54-2 mulai diproduksi pada 1949 di Stalin Ural Tank Factory No. 183 (Uralvagonzavod). Pada 1951, modernisasi kedua dibuat, diberi nama T-54-3 (Ob’yekt 137Sh), yang mempunyai turret baru tanpa undercuts sisi, dan juga penglihatan gunner teleskopik TSh-2-22 baru, menggantikan TSh-20. Tank juga memiliki sistem penghasil asap TDA.

Sebuah versi komando juga dibuat, T-54K (komandirsky), dengan sebuah radio R-113.




T-54A dan T-54B

Pada awal 1950an, personel biro desain OKB-520 dari Ural Tank Factory No. 183 (Uralvagonzavod) telah dirombak besar-besaran. Morozov digantikan oleh Kolesnikow yang kemudian digantikan oleh Leonid N. kartsev pada Maret 1953. Keputusan pertama desainer tank baru ini adalah untuk melengkapi meriam tank D-10T 100mm dengan stabiliser vertikal “Gorizont” STP-1. Meriam baru ini diberi nama D-10G dan dipasang pada turret T-54. Tank baru dilengkapi dengan peralatan penglihatan malam untuk pengemudi dan diberi nama menjadi T-54A (Ob’yekt 137G). Aslinya tank ini memiliki muzzle conter-weight kecil, tetapi kemudian digantikan dengan fume extractor. Tank juga dilengkapi dengan wading snorkel OPVT, penglihatan teleskopik TSh-2A22, periskop IR TVN-1 dan headlight IR milik pengemudi, radio R-113 baru, filter udara mesin multi-tahap dan kontrol radiator untuk meningkatkan performa mesin, sebuah pompa minyak elektris, pompa bilge, pemadam kebakaran otomatis dan tangki bahan bakar ekstra. Tank secara resmi mulai diproduksi pada 1954 dan mulai beroperasi pada 1955. T-54Amenjadi dasar untuk pembuatan tank komando T-54AK, dengan set radio R-112 tambahan (tank garis depan dilengkapi dengan set radio R-113), peralatan navigasional TNA-2, isi amunisi untuk meriam utama dikurangi 5 amunisi dan unit charging AB-1-P/30, yang diproduksi dalam jumlah kecil.

Pada Oktober 1954, sebuah tank T-54A, yang diberi nama T-54M (Ob,yekt 139) menjadi testbed untuk meriam smoothbore D-54T dan D54TS 100mm baru, serta sistem stabilisasi “Raduga” dan “Molniya”, yang kemudian digunakan pada T-62. Testbed ini tidak sepenuhnya berhasil, sehingga pengembangan T-55 selanjutnya tetap menggunakan meriam seri D-10. Tank testbed ini bermesin V-54-6 yang menghasilkan 581 hp (433kW). Tank ini tidak pernah masuk ke fase produksi.

T-54B yang direstore untuk pameran (foto: www.militaryphotos.net)

Sebuah versi baru yang berdasar pada T-54A, yang diberi nama T-54B (Ob’yekt 137G2), didesain pada 1955. Tank ini dilengkapi dengan meriam D-10TS 100mm baru dengan stablizer 2-plane STP-2 “Tsyklon”. Tank ini mulai diproduksi pada 1957. Selama empat bulan terakhir masa produksi, tank baru dilengkapi dengan penglihatan gunner searchlight infrared L-2 “Luna” dan TPN-1-22-11 IR, dan searchlight komandan OU-3 IR. Amunisi APFSDS modern dikembangkan, dan secara dramatis meningkatkan performa penetrasi meriam untuk menjaganya tetap kompetitif dengan pengembangan lapis baja NATO. T-54B menjadi dasar pembuatan tank komando T-54BK yang memiliki tambahan peralatan yang sama seperti T54AK.



T-55 (Foto: www.antasari.net)

T-55

Ujicoba dengan senjata nuklir menunjukkan bahwa T-54 dapat selamat dari ledakan nuklir 1-15kt pada jarak lebih dari 300m dari episenter, tetapi awak hanya mempunyai kesempatan selamat pada jarak 700m. Telah diputuskan untuk membuat sebuah sistem proteksi NBC (Nuclear, Biological and Chemical) yang akan mulai bekerja setelah 0,3 detik setelah mendeteksi radiasi gamma.

Tugas untuk pembuatan sebuah sistem proteksi NBC PAZ (Protivoatomnaya Zashchita) dasar yang menawarkan proteksi dari ledakan nuklir dan filtrasi partikulat, tetapi tidak dari radiasi maupun gas, telah diberikan kepada biro desain KB-60 di Kharkov dan selesai pada 1956. Dokumentasi telah dikirim ke Uralvagonzavod. Telah diputuskan untuk meningkatkan kemampuan tempur tank dengan merubah konstruksi dan memperkenalkan teknologi produksi baru. Banyak dari perubahan itu awalnya diuji pada T-54M (Ob'yekt 139). Tank dipasangi dengan mesin diesel berpendingin-air 38,88 liter satu-kamar 4-stroke 12 silinder V-55 baru yang menghasilkan 581 tenaga kuda (433kW). Tenaga mesin yang lebih besar dihasilkan dengan meningkatkan tekanan penyaluran bahan bakar dan derajat charging. Desainer berencana untuk mengenalkan sistem pemanasan untuk kompartemen mesin dan filter bahan bakar diesel MC-1. Mesin dinyalakan secara pneumatik dengan penggunaan charger AK-150S dan sebuah starter elektronik. Hal ini menghapuskan kebutuhan tank untuk membawa tangki yang berisi udara. Untuk mempermudah akses selama perawatan dan perbaikan, diputuskan untuk mengubah palka di atas kompartemen mesin. Untuk meningkatkan jarak operasional, tangki bahan bakar 300 liter ditambahkan di depan hull, menambah kapasitas bahan bakar total menjadi 680 liter.

Daya angkut amunisi untuk meriam utama bertambah dari 34 menjadi 45, dengan “18 shells stored in” yang disebut sebagai “kontainer basah” yang terletak di dalam tangki bahan bakar hull (konsep yang datang dari proyek yang dibatalkan Ob'yekt 140 milik Kartsev). Amunisinya terdiri dari fragmentasi berdaya ledak tinggi dan amunisi anti-tank dan para desainer juga berencana untuk mengenalkan amunisi BK5M HEAT yang dapat menembus lapis baja setebal 390mm. Alat penglihatan komandan TNP-165 diganti dengan TPKUB atau TPKU-2B. Gunner menerima alat penglihatan TNP-165. Senapan mesin berat anti-pesawat DShK 12,7 mm yang dipasang di palka loader dihilangkan karena dianggap tidak efisien terhadap pesawat jet performa-tinggi. Tank juga diharapkan dilengkapi dengan sistem proteksi api “Rosa”. Tank memiliki casting turret yang lebih tebal dan sistem stabilisasi meriam dua-plane yang diupgrade dari T-54B, serta peralatan tempur penglihatan malam hari. Untuk menyeimbangkan berat peralatan baru, lapis baja di bagian belakang hull sedikit dipertipis.

T-55 sangat superior dibandingkan Tank-Berat IS-2 dalam semua hal, termasuk rate of fire dari meriam (empat per menit dibandingkan tiga per menit). Walaupun mempunyai lapis baja turret frontal yang lebih tipis (200mm dibandingkan 250mm), tank ini setara dengan Tank IS-3 karena pengembangan meriam anti-tank dan mobilitas yang lebih baik. Tank berat tidak lama kemudian tidak lagi digemari dengan hanya 350 tank IS-3 yang diproduksi, dan tank berat masa depan Soviet hanya terhenti pada fase purwarupa. Model lama tank medium bermobilitas tinggi dan tank berat berlapis baja tebal digantikan dengan paradigma baru: Main Battle Tank. Pengembangan paralel di Barat menghasilkan hal yang serupa.

3-view T-55 (dari: en.wikipedia.org)

Katsev mengkombinasikan semua pengembangan yang sedang berjalan atau direncanakan pada T-54 untuk digabungkan dalam satu desain. Rencana ini menjadi Ob’yekt 155, dan masuk fase produksi di Uralvagonzavod pada 1 Januari 1958 sebagai T-55. Tank ini diterima untuk beroperasi dengan Red Army pada 8 Mei. Tank ini mengalami kemerosotan dalam satu area: tidak ada senapan mesin anti-pesawat, yang sebelumnya terlihat pada T-54.

Setelah 1959, tank ini menjadi dasar pembuatan tank komando T-55K yang dilengkapi dengan set radio R-112 tambahan, sebuah fuel powered accumulator charging unit AB-1-P/30, dan penglihatan malam TPN-1-22-11. Semua peralatan ini mengurangi kapasitas amunisi untuk meriam utama menjadi 37 amunisi dan menghilangkan senapan mesin bow. Pada awal 1960an, sebuah tank T-55K dipasangi secara ekperimental dengan alat relay TV Uran untuk survey medan-pertempuran. Tank dilengkapi dengan kamera eksternal, gambar yang dihasilkan direlay ke receiver di dalam kendaraan komando BTR-50PU. Terdapat kamera observasi yang dipasang pada tiang yang dapat dilipat yang pada gilirannya terpasang pada sebuah UAZ 69 car. Jarak yang memungkinkan gambar dapat direlay adalah antara 10 hingga 30 km.

Pada 1961, sebuah tank T-55 digunakan untuk pengujian kompleks TV Almaz yang akan digunakan untuk menggantikan alat observasi standar tepat setelah ledakan nuklir atau ketika mengarungi perairan. Terdapat sebuah kamera yang terpasang di hull untuk pengemudi dan dua kamera terpasang di turret, satu untuk membidik dan satu untuk observasi, dan gambar dari kamera-kamera tersebut di-relay ke dua layar kontrol.

Tank memiliki tangki bahan bakar di bagian depan hull dan senapan mesin bow dihilangkan. Komandan duduk di posisi yang biasanya ditempati pengemudi, sedangkan pengemudinya duduk di samping komandan.

Kamera memungkinkan observasi medan tempur dan penembakan pada siang hari pada jarak antara 1,5 dan 2 km. karena rendahnya kualitas peralatan, uji coba memberikan hasil yang negatif. Pada awal 1960an, biro desain OKB-29 di Omsk bekerja untuk mengadaptasikan tank dengan mesin turbin gas GDT-3T yang menghasilkan 700 hp (522kW). Satu tank T-55 dipasangi dengan mesin gas turbin ini dan telah melalui pengujian, tetapi hasilnya dianggap mengecewakan dan desain ini tidak masuk fase produksi.

Grup OKB-29 Omsk menguji tiga T-55 ekperimental (dengan nama Ob’yekt 612) antara 1962 dan 1965, dilengkapi dengan gearbox otomatis yang dikontrol oleh sistem elektro-hidraulis. Pengujian menemukan bahwa gearbox semacam ini rentan sering mengalami breakdown. Pada saat yang sama Ob’yekt 155ML, sebuah tank yang dilengkapi dengan sebuah peluncur untuk tiga ATGM Malyutka 9M14 (kode NATO: AT-3 Sagger) yang terpasang di bagian belakang turret, diuji. Bersama dengan tank standar, versi flamethrower telah didesain (dengan nama TO-55(Ob’yekt 482)), yang diproduksi hingga 1962. Versi ini dilengkapi dengan tangki berisi 460 Liter cairan mudah terbakar, dan bukan tangki bahan bakar di bagian depan hull. Flamethrower menggantikan senapan mesin koaksial. Versi ini jauh lebih baik daripada Ob’yekt 483, versi flamethrower dari T-54. Tank flamethrower TO-55 berhenti dioperasikan pada 1993.

Selama 1950an, T-55 tetap merupakan tank yang lebih ringan dan kecil dibandingkan dengan tank NATO, M48 Patton Amerika dan Centurion Inggris, dengan tetap mempertahankan daya tembak dan reliabilitas yang baik tetapi dengan lapis baja yang lebih ringan. Meriam D-10T 100mm memiliki bore yang lebih besar daripada milik Barat.

Pada Januari 1945, beberapa tank dan kendaraan rampasan dari Jerman dikirim ke Ordnance Research and Development Center, Aberdeen, Maryland, untuk pengujian dan pemeriksaan. Kriteria penetrasi pada pengujian paling tidak 50% massa proyektil harus menembus lapis baja. Meriam 90mm M3, menembakkan amunisi yang dilengkapi dengan T33 armor-piercing menembus lapis baja setebal 6 inci (150mm pada jarak 100m., sementara amunisi T30E16 HVAP menembus 10,5 inci (270mm) pada jarak yang sama. Pengujian ini dilakukan sebelum tank T-53/55 diproduksi, sehingga tidak diketahi performa meriam 90mm yang populer ini pada tanki M-46, M47, M48 dan tank Barat lain melawan tank Soviet setelah PDII.

Data menunjukkan bahwa amunisi T33 AP akan gagal untuk menembus lapis baja frontal T-54/55 pada jarak sejauh apapun., sementara emunisi T30E16 HVAP hanya akan menembus lapis baja pada jarak 700m. Amunisi T-33 dapat menembus lapis baja sisi turret pada jarak 800m, sementara amunisi T30E16 HVAP dapat menembusnya pada jarak praktis sejauh apapun.

Amunisi anti-lapis baja paling populer milik Soviet yang digunakan untuk meriam tank D-10 adalah APHE BR412 100mm. Amunisi ini digunakan pertama kali pada tank penghancur SU-100 selama PD II dengan kemunkinan 80% untuk menembus lapis baja 135mm pada jarak 1000m, ditembakan dari meriam D-10S. Amunisi BR-412D dan BR-412B dikembangkan pada 1946-1950 memiliki performa yang superior daripada amunisi 90mm T33 dan amunisi armor-piercing M-82.

Kekurangan ini berakhir hingga tank Soviet mulai dilampaui oleh pengembangan Barat yang lebih baru seperti MBT M60 dan Centurion dan M48 Patton yang diupgrade, menggunakan meriam rifled Royal Ordnance L7. Karena rendahnya velositas amunisi jika dibandingkan dengan meriam 100mm dan sistem kontrol-penembakan sederhana, T-54/55 dipaksakan untuk mengandalkan amunisi HEATshaped-charge untuk menembak tank dari jarak jauh pada 1960an, walaupun relatif tidak akurat untuk menembakkan amunisi ini pada jarak jauh. Soviet menganggap ini dapat diterima untuk konflik Eropa potensial, hingga pengembangan lapis baja komposit mengurangi efektifitas hulu ledak HEAT dan amunisi SABIT yang dikembangkan untuk meriam D-10T.


T-55A

Pada 1961, pengembangan sistem proteksi NBC yang lebih baik dimulai. Tujuannya untuk melindungi awak dari neutron cepat,; perlindungan yang cukup terhadap radiasi gamma sudah tersedia dengan adanya lapis baja tebal dan sistem proteksi NBC dasar PAZ.

Lining antiradiasi plasticized lead (timah terplastisisasi) POV dikembangkang untuk menyediakan perlindungan yang dibutuhkan. Lining ini dipasang dibagian interior, membuat palka pengemudi dan coaming di atas palka turret harus diperbesar. Lining ini memberikan keuntungan lain dalam perlindungan awak dari fragmentasi lapis baja yang tertembus proyektil. Tank juga dilengkapi dengan sebuah sistem filtrasi kimia PAZ/FVU penuh.

Senapan mesin SGMT 7,62mm diganti dengan senapan mesin PKT 7,62mm. Hull diperpanjang dari 6,04m menjadi 6,2m. Senapan mesin hull dihilangkan, untuk memberikan ruang untuk enam amunisi meriam utama tambahan.

Perubahan-perubahan ini menambah berat tank menjadi 38 ton. Pengerjaan desain dilakukan oleh biro desain OKB-520 di Uralvagonzavod di bawah kepemimpinan Leonid N. Kartsev. T-55A ini menjadi dasar pembuatan tank komando T-55AK.


Upgrade T-54/T-55

T-55 versi awal dilengkapi dengan penglihatan TSh-2B-32P baru. Pada 1959, beberapa tank menerima sistem pembersih ranjau PT-55 atau pembajak BTU/BTU-55. Pada 1967, amunisi APFSDS BM8 yang dikembangkan, yang dapat menembus lapis baja dengan ketebalan 275mm pada jarak 2km, telah dikenalkan. Pada 1970, tank T-55 lama dan baru memiliki palka loader yang dimodifikasi untuk dipasangi dengan senapan mesin DShK 12,7mm, untuk mengatasi ancaman dari helikopter serang. Dimulai pada 1974, T-55 menerima rangefinder laser KTD-1 atau KTD-2 di dalam sebuah box berlapis baja di atas mantlet meriam utama, demikian juga set radio R-123 atau R-123M. Usaha-usaha serentak juga dilakukan untuk memodernisasi dan meningkatkan masa pakai drive train.

Selama masa produksi, T-55A dimodernisasi berkali-kali. Pada 1965 track baru diperkenalkan yang dapat digunakan untuk 2000km hingga 3000km, yang dua kali lebih lama jika dibandingkan dengan track lama. Track ini membutuhkan drive sprocket baru dengan 14 gigi, bukan 13. Sejak 1974, T-55A dilengkapi dengan rangefinder “Newa” KTD-1 dan penglihatan TSzS-32PM. Semua tank T-55A dilengkapi dengan penglihatan malam TPN-1-22-11. Set radio R-113 digantikan dengan set radio R-123. Model produksi akhir memiliki skirts karet dan windshield pengemudi yang digunakan selama tugas yang panjang.

Tank T-54 dan T-55 terus diupgrade, di-refit dan dimodernisasi hingga 1990an. Amunisi penghancur lapis baja dan HEAT canggih akan meningkatkan kemampuan anti-tank meriamnya.

Lebarnya lingkup upgrade dalam rentang harga yang berbeda disediakan oleh berbagai manfakturer di negara-negara berbeda, dengan tujuan untuk membuat T-54/55 memiliki kemampuan yang setara dengan MBT baru, pada biaya yang lebih rendah.

Upgradenya termasuk mesin baru, ERA, meriam utama baru seperti 120mm atau 125mm, sistem proteksi aktif, sistem kontrol penembakan dengan rangefinder atau penglihatan termal. Upgrade ini membuatnya menjadi MBT yang kuat untuk budget rendah, bahkan untuk saat ini. Salah satu paket upgrade diproduksi oleh Cadillac Gage Textron dan purwarupa bernama Jaguar sudah diproduksi. Jaguar terlihat sedikit berbeda dari leluhurnya. Turret desain baru dibuat dari pelat lapis baja datar yang dipasang pada sudut berbeda. Bagian atas hull baru. Kompartemen mesin dan tangki bahan bakar yang terletak di atas track diberi lapisan baja. Meriam 100mm buatan Soviet diganti dengan meriam rifled M68 105mm buatan AS yang dilengkapi dengan sleeve termal. Sistem kontrol penembakan Marconi yang aslinya dikembangkan untuk tank ringan Amerika Stingray digunakan. Tank ini juga memiliki stabiliser senjata Cadillac-Gage dan penglihatan gunner yang dilengkapi dengan rangfinder laser integral. Powerpacknya diwarisi dari Stinger yang telah sedikit dimodifikasi dan terdiri dari mesin Detroit Diesel 8V-92TA dan transmisi otomatis XTG-411. Pada 1989, dua tank Jaguar dibuat. Chassis dibuat oleh PRC sementara bagian atas hull, turret dan powerplant dibuat oleh Cadillac Gage Textron.

Ramses II (foro:www.militaryphotos.net)

Paket upgrade purwarupa lain diproduksi oleh Teledyne Continental Motors (sekarang General Dynamics Land Systems) untuk AB Mesir dan dikenal dengan nama T-54E. Setelah modifikasi lebih lanjut dan ujicoba, tank ini mulai diproduksi massal dan menerima nama baru Ramses II.





DESKRIPSI 


Seperti banyak tank setelah PD II, T-54 dan T-55 memiliki layout konvensional dengan kompartemen tempur di bagian depan, kompartemen mesin di belakang dan sebuah turret berbentuk-dome di bagian tengah hull. Palka pengemudi berada di bagian depan kiri atap hull. Suspensi tank mempunyai drive sprocket pada bagian belakang dan dead track. Exhaust mesin berada di kiri fender. Terdapat celah yang menonjol antara pasangan road wheel pertama dan kedua, ciri khas yang juga ada pada T-62.



Gambar Skematik T-54 (dari: www.palba.cz)


T-54 dan T-55 dari luar sangat mirip dan sulit dibedakan secara visual. Banyak T-54 yang juga diupdate menjadi standar T-55, sehingga pembedaannya sering ditiadakan dengan pemakaian nama kolektif T-54/55. Tank Soviet diperiksa-pabrik setiap 7.000km dan kadang diberi update teknologi minor. Banyak negara memiliki tank yang sudah dimodifikasi; India sebagai contoh, memakai fake fume extractor untuk T-54 dan T-55 mereka sehingga dapat dibedakan dari Type 59 milik Pakistan.


Gambar Skematik T-55 (dari: http://fofanov.armor.kiev.ua)


T-54 yang lebih tua dapat dibedakan dari T-55 dari sebuah ventilator berbentuk-dome pada bagian depan kanan turret dan senapan mesin SGMT 7,62mm yang dioperasikan pengemudi dan dipasang untuk ditembakkan melalui lubang kecil di bagian depan tengah hull. T-54 awal tidak memiliki fume extractor meriam, memiliki sebuah undercut di bagian belakan turret, dan sebuah mantlet meriam “Pig-sout” khusus.


Kelebihan dan Kekurangan

Tank T-54/55 simpel dan kuat secara mekanis. Mereka sangat simpel untuk dioperasikan dibandingkan dengan tank Barat, dan tidak memerlukan pelatihan atau pendidikan level tinggi pada anggota awaknya. T-54/55 relatif kecil untuk ukuran main battle tank, sehingga merupakan target kecil dan sulit untuk di tembak bagi musuh-musuhnya. Tank memiliki mobilitas yang bagus dengan berat yang relatif ringan (yang mengijinkan pengangkutan mudah menggunakan kereta api atau truk flatbed, dan memungkinkan menyeberangi jembatan yang lebih kecil), track yang lebar (yang memberikan tekanan permukaan yang lebih rendah dan memberikan mobilitas yang lebih bagus di permukaan yang lebih lunak), sistem starter yang bagus pada cuaca dingin, dan sebuah snorkel yang membuatnya dapat menyeberangi sungai.

T-54/55 telah diproduksi bersama dengan jumlah mencapa puluhan ribu hingga seratusan ribu, dan banyak yang masih beroperasi sebagai cadangan atau bahkan masih berada di garis depan. Jumlahnya yang berlimpah dan umur tank ini membuatnya menjadi murah dan mudah untuk dibeli. Walaupun T-54/55 bukanlah tandingan bagi MBT-MBT modern, tetapi upgrade lapis baja dan amunisi dapat meningkatkan performa tank ini secara dramatis ke titik yang tidak dapat diremehkan di medan perang.

Meskipun demikian, T-54/55 memiliki banyak kekurangan serius. Ukurannya yang kecil mengurani ruang interior dan kenyamanan awak. Hal ini menyebabkan kesulitan praktis, karena mendesak pergerakan fisik awak dan menghambat operasi kontrol dan peralatan (di Finlandia, awak T-55 sering disebut dengan “empat cebol kidal”). Awak T-54/55 Israel yang tertangkap selama perang 1967 dan 1973 juga mengeluhkan hal ini. Kekurangan ini tidak dapat ditangani dengan upgrade apapun. Namun, batas tinggi maksimal diterapkan untuk awak baru tank ini di AB Soviet, karenanya awak tank Soviet mempunyai tinggi rata-rata yang relatif pendek. Hal ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut, tetapi tidak semua Angkatan Bersenjata menerapkannya.

Profil turret rendah membuat mereka tidak bisa menurunkan meriam utama lebih dari 5° (rata-rata tank Barat 10°), yang membatasi kemampuan mereka untuk mengkover lingkungan dengan posisi hull-down di balik lereng/bukit. Kedua tank memiliki meriam terstabilisasi, tetapi pada prakteknya mereka hanya bisa menembak dengan akurat ketika tank dalam keadaan diam (masalah ini mungkin bisa di atasi dengan upgrade-upgrade baru). Meriam 100mm kurang efektif jika dibandingkan meriam baru 105, 120 dan 125 mm, serta hanya memiliki kesempatan efektif melawan tank berlapis-baja berat ketika menembakkan amunisi spesial (seperti misil) atau menembak mereka pada bagian yang lemah, seperti bagian belakan tank.

M41 Walker Bulldog (dari: www.battletanks.com)

Kelebihan utama mereka adalah lapis bajanya yang ringan, tetapi memiliki lapis baja yang sangat kuat di bagian depan untuk mengatasi tembakan bazoka, PIAT, RPG-2 dan sebagian besar persenjataan tank di masanya. Akan tetapi, lapis baja ini menjadi usang setelah 20 tahun peluncurannya. Karena tank ini didesain untuk peperangan tradisional, lapis baja bagian depan dan belakangnya dua atau tiga kali lebih tipis dibandingkan bagian depan. Di Vietnam, lapis baja sampingnya sangat rentan terhadap roket M72 LAW, misil TOW dan tank ringan M41 Walker Bulldog dengan meriam 76mm. Seperti sebagian besar tank di masanya, amunisi internalnya tidak terlindungi dengan baik, meningkatkan resiko ketika amunisi musuh dapat menembus kompartemen tempur, sehingga dapat menyebabkan ledakan sekunder yang dahsyat.

Walaupun T-54/55 dapat diupgrade, kekalahan yang dialami pada T-55 Iraq yang sudah diupgrade dari tank koalisi selama Operation Desert Storm menungjukkan keterbatasan desain. T-54/55 orisinil tidak akan berhasil menghadapi musuh modern tanpa upgrade.

Kekurangan khusus T-54 adalah: tidak adanya proteksi NBC, lantai turret revolving (yang menyulitkan awak dalam beroperasi), dan model awalnya tidak mempunyai stabilisasi meriam. Semua masalah ini dikoreksi pada T-55.





SEJARAH PRODUKSI


USSR

Produksi T-54-1 berjalan lambat pada awalnya, hanya tiga tank pada 1946 dan 22 tank pada 1947. 285 tank T-54-1 dibuat pada 1948 oleh Stalin Ural Tank Factory No. 183 (Uralvagonzavod); setelah tank ini menggantikan produksi T-44 secara penuh di Uralvagonzavod, dan Kharkov Diesel Factory No. 75 (KhPZ). Produksi dihentikan karena kualitas produksi yang rendah dan seringnya terjadi breakdown. T-54-2 mulai diproduksi pada 1949 di Uralvagonzavod, dengan jumlah produksi hingga 423 tank hingga akhir 1950. Tank ini menggantikan T-34 dalam produksi di Omsk Factory No. 183 pada 1950. Pada 1951 lebih dari 800 T-54-2 diproduksi. T-54-2 terus diproduksi hingga 1952.

T-54A diproduksi antara 1955 hingga 1957. T-54B diproduksi antara 1957 hingga 1959. T-55 diproduksi oleh Uralvagonzavod antara 1958 hingga 1962. Tank komando T-55K diproduksi dari 1959. TO-55 (Ob'yekt 482) diproduksi hingga 1962.

Secara keseluruhan 35.000 T-54-1, T-54-2, T-54 (T-54-3), T-54A, T-54B, T-54AK1, T-54AK2, T-54BK1 dan T-54BK2 diproduksi antara 1946 hingga 1958; dan 27.500 T-55, T-55A, T-55K1, T-55K2, T-55K3, T-55AK1, T-55AK2 dan T-55AK3 diproduksi antara 1955 hingga 1981.


Polandia

Polandia memproduksi 3.000 T-54, T-54A, T-54AD dan T-54AM antara 1956 hingga 1964, serta 7.000 T-55 (antara 1964 hingga 1968), T-55L, T-55AD-1 dan T-55AD-2 (antara 1968 hingga 1979).


Cekoslovakia

Cekoslovakia memproduksi 2.700 T-54A, T-54AM, T-54AK, T-54AMK antara 1957 hingga 1966; serta 8.300 T-55 dan T-55A antara 1964 hingga 1983 (T-55A kemungkinan diproduksi sejak 1968) (sebagian besar tank tersebut untuk eksport).






SERVICE HISTORY


Uni Soviet hingga Federasi Rusia

T-54/55 dan T-62 adalah tank yang paling umum milik Soviet, pada pertengahan 1970 jumlah keseluruhan dua tipe tank ini diperkirakan 85% dari seluruh tank Soviet yang beroperasi saat itu.

T-54 terlibat dalam invasi Hungaria 1956, dan beberapa di antaranya rusak karena bom molotov dan meriam anti-tank milik Hungaria. Revolusionis merebut satu T-55A dan dikirim ke Duta Besar Inggris di Budapest untuk dianalisa dan kemudian menjadi salah satu dasar pengembangan meriam tank Royal Ordnance L7. T-62 dan T-55 sekarang berstatus cadangan, Unit aktif milik Rusia terutama adalah T-80 dan T-72, serta T-90 dalam jumlah yang lebih sedikit.


Timur Tengah

Selama Perang Enam Hari pada 1967, AS menyuplai Israel dengan tank M48 Patton, Centurion dan upgrade dari tank PD II, Sherman untuk menghadapi T-55. Campuran tank-tank ini yang dikombinasikan dengan perencanaan dan air power superior, terbukti lebih dari cukup untuk menghadapi tank seri T-54/55.

Pada Perang Yom Kippur 1973, meriam milik T-54A dan T-55 mulai kalah kompetitif dan efektifitasnya dari meriam Royal Ordnance L7 105mm yang digunakan oleh Centurion Mk V milik Israel dan meriam milik tank M60A1. Israel merebut banyak T-55 dari Suriah dan Mesir pada 1967, dan mempertahankan beberapa untuk tetap beroperasi. Tank-tank hasil rampasan ini diupgrade dengan meriam L7 105mm standar NATO menggantikan meriam D-10 100mm Soviet. Mereka juga mengganti mesin diesel Soviet dengan mesin diesel produksi General Motors. Israel memberikan nama tank hasil upgrade ini dengan Tiran-5, dan tank ini tetap digunakan sebagai cadangan hingga awal 1990an. Kebanyakan dari mereka kemudian dijual untuk negara-egara ketiga seperti Amerika Latin dan lainnya. Sisanya dimodifikasi berat dan dikonversi menjadi APC, Achzarit.


T-54 Menerobos Gerbang Istana Kepresidenan Vietnam Selatan (Foto: www.armchairgeneral.com)

Perang Vietnam

Pada Perang Vietnam, Vietnam Utara NVA menggunakan T-54 melawan Vietnam Selatan ARVN dan Pasukan AS.

NVA dan ARVN saling bertempur untuk pertama kali pada Operation Lam Son 719, pada Februari 1971. Selama pertempuran, 17 tank ringan M41 milik 1st Armored Brigade ARVN menghancurkan 22 tank NVA, 6 T-54 dan 16 PT-76, tanpa kehilangan di pihak mereka sendiri, tetapi unit sekutunya kehilangan 5 M-41 dan 25 APC.

Pada Minggu Paskah, 2 April 1972, 20th Tank Regiment milik ARVN yang baru diaktifkan, terdiri dari sekitar 57 M48A3 (resimen ARVN setara dengan batalion AS, dan skuadron ARVN setara dengan kompi AS) menerima laporan bahwa sepasukan besar tank NVA bergerak menuju Dong Ha. Pada siangnya, awak Skuadron Pertama ARVN mengamati kendaraan lapis baja bergerak ke selatan di sepanjang jalan raya menuju Dong Ha, dan menyembunyikan tank mereka pada tanah tinggi dengan titik keuntungan yang baik. Menunggu pasukan NVA mendekat hingga 2.500 hingga 3.000m, meriam 90mm milik Patton mulai menembak dan dengan cepat menghancurkan sembilan PT-76 dan dua T-54. Pasukan lapis baja NVA yang tersisa tidak dapat melihat di mana posisi musuh, sehingga mereka berputar dan mundur.

Pada 9 April 1972, seluruh tiga skuadron 20th Tank Regiment bertempur melawan pasukan lapis baja musuh, menembaki tank musuh didukung dengan pasukan infantri, dan sekali lagi dengan menguasai daerah tinggi. Patton mulai menembak pada jarak sekitar 2.800 meter. Beberapa T-54 melakukan tembakan balasan tetapi tidak menjangkau lawan, dan tank-tank NVA mulai berpencar. Pada akhir hari tersebut, 20th Tank Regiment menghancurkan 6 T-54 dan merampas satu Type 59, tanpa mengalami kerugian.

Unit lapis baja NVA yang dilengkapi dengan Tank T-54 mencapai salah satu kemenangan terbesarnya pada April 1972, ketika 203rd Armored Regiment NVA menyerang 22nd Infantry Division ARVN di Tan Canh, yang mendominasi sebuah rute utama ke kota Kontum. Setelah artillerty barrage dua hari, 18 T-54 dari 203rd Armored Regiment menyerang 22nd Division dari dua arah pada senja hari, menghancurkan unit ARVN yang dengan cepat melarikan diri. T-54 No.377 menghancurkan tujuh M-41 sebelum dihancurkan oleh launcher roket M72 LAW.

Pada 30 April 1975, T-54 No. 390 dari Armored Regiment NVA menabrakkan diri menembus gerbang istana kepresidenan Vietnam Selatan dan menandakan berakhirnya perang.


Konflik Lain

T-54 digunakan selama Perang Sipil Cambodia. Selama perang Uganda-Tanzania pada 1978-1979, Libya mengirimkan pasukan ekspedisi untuk membantu Diktator uganda Idi Amin, yang terdiri dari beberapa lusin T-54/55. Beberapa dari tank ini terlihat ikut terlibat dalam pertempuran melawan pasukan Tanzania.

T-55 selama Martial Law di Polandia (foto: en.wikipedia.org)

T-55L milik Polandia juga diterjunkan selama Martial Law in Poland untuk mengintimidasi populasi dan menekan demo terang-terangan terhadap pemerintahan Komunis.

T-54/55 terlihat beraksi melawan pasukan Afrika Selatan dan UNITA selamaperang di Angola. Reliabilitas dan ketangguhan tank Soviet ini sesuai dengan lingkungan operasional Afrika Selatan. Akan tetapi, beberapa tankT-54/55 dikalahkan oleh MBT Olifant, tembakan artileri dan misil wire-guided milik Afrika Selatan dalam berbagai pertempuran.

T-55 adalah tank terbanyak dalam Yugoslav People’s Army (JNA). Tank ini merupakan tank utama dalam Perang Yugoslav, yang terbukti rentan terhadap pasukan infantry yang dipersenjatai dengan roket anti-tank, dan tidak cocok jika diterjunkan di wilayah urban dan wilayah musuh. Tetapi, karena terlalu banyak jumlahnya, sehingga belum bisa digantikan. Selama Battle of Vokovar, yang mana JNA membentuk grup besar tank ini, banyak yang dihancurkan, terutama oleh pasukan infantry yang bersenjata anti-tank. T-55 hingga sekarang masih menjadi bagian utama di angkatan bersenjata Yugoslavia. T-55 juga digunakan oleh Yugoslavia dan macedonia selama konflik Macedonia 2001.

T-55 digunakan oleh Etiopia selama konflik dengan Islamic Courts Union di Somalia.

AB Sri Lanka menggunakan T-55 pada Perang Sipil Sri Lanka pada Mei 2009 melawan Macan Tamil (LTTE). Sebuah T-55 milik LTTE dihancurkan pada 6 April 2009, menurut laporan media, tank ini adalah model yang diproduksi di Cekoslovakia dan diperoleh LTTE pada 2001 atau 2002.

T-55 pada perang Libya 2011 (foto: in.reuter.com)

T-55 juga digunakan oleh kedua belah pihak pada Perang Sipil Libya 2011, dengan pasukan Anti-Gaddafi memilikinya dengan cara mencuri atau pemberian dari anggota AB Libya yang menyeberang.





OPERATOR


T-55 (foto: www.cybermodeler.net)

T-54/55 telah digunakan di seluruh dunia oleh sekitar 50 negara dan “quasi-armies”. Mereka telah diupgrade selama sejarah produksi dan setelahnya, dan masih banyak yang masih beroperasi hingga sekarang.

Modifikasi seri T-54/55 selama bertahun-tahun telah merubah hampir semua aspek tank ini. Awalnya, modifikasi Soviet termasuk bentuk turret yang lebih baik, pengembangan proteksi NBC dan powerplant yang lebih baik. Kemudian, penambahan peralatan kontrol-penembakan dan peralatan penglihatan-malam yang lebih baik.

Pengembangan asing, baik oleh anggota Pakta Warsawa atau negara lain, lebih lanjut meningkatkan level proteksi, powerplant dan daya tembak. T-54/55 dipersenjatai ulang dengan meriam yang lebih baik, senapan mesin Anti-Pesawat, lapis baja yang lebih modern, dan penambahan teknologi yang tadinya belum ada pada saat pembuatannya pertama kali seperti laser range finder dan sistem kontrol penembakan terkomputerisasi.


Daftar Operator

Abkhazia – Sejumlah T-55 beroperasi pada awal peperangan di Abkhazia pada 1992-1993, yang kesemuanya hilang dalam empat bulan pertama peperangan, yang pada saat itu tentara Abakhazia memiliki 8 T-55 yang dirampas dari Georgia. Pada puncaknya, sekitar 100 T-55 dan T-72 beroperasi. Lebih dari 50T-55 dan T-72 beroperasi pada 2004. 87 T-55 dan T-72 masih beroperasi sebelum perang Ossetia Selatan pada 2008. Antara 50 hingga 60 T-55 dan T-72 saat ini masih beroperasi.

Afghanistan – 50 T-54 dan 50 T-55 dipesan pada 1961 dari Uni Soviet dan dikirimkan antara 1962 hingga 1964 (T-54 bekas pakai dari Uni Soviet). 200 T-54 dipesan pada 1978 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1978 hingga 1979 (bekas pakai dari Uni Soviet. 705 T-55 dipesan juga pada 1978 dan dikirim antara 1978 hingga 1991 (juga merupakan tank bekas pakai Uni Soviet). 1.000 T-54, T-55, T-62 dan PT-76 masih beroperasi pada 1 April 1992. Saat ini 600 T-55 masih beroperasi dan akan digantikan dengan M60 Patton.

Albania - 75 T-54 dan 300 T-55 dioperasikan oleh Albania bersama dengan 750 Type 59 milik China. Saat ini sekitar 100 T-55 masih beroperasi bersama dengan Type 59.

Algeria - 40 T-54 dipesan pada 1963 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1963 (Tank bekas pakai dari Uni Soviet). 25 T-54 dan 25 T-55 dipesan pada 1965 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1966 (T-54 merupakan bekas pakai dari Uni Soviet). 100 T-54 dipesan pada 1966 dan dikirim antara 1966 hingga 1967 (tank bekas paka Uni Soviet). 100 T-55 dipesan pada 1966 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1967. 50 T-55 dipesan pada 1981 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1982 (tank kemungkinan bekas pakai dari Uni Soviet). 324 T-54 dan T-55 masih beroperasi pada 2001, 320 tank pada awal 2003 dan 2004, serta 270 tank pada 2006.

Angola - 150 T-54 dan kemungkinan T-55 dipesan pada 1975 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1975 dan 1978 (tank bekas Uni Soviet). 100 T-55 dipesan pada 1987 dari Unisoviet dan dikirim antara 1987 hingga 1988 (kemungkinan merupakan tank bekas dari Uni Soviet). 30 T-55 diterima antara 1993 hingga 1994 (20 pada 1993 dan 10 pada 1994). 65 T-55M dipesan dari Belarusia pada 1999 dan dikirim pada 1999 (tank merupakan bekas pakai dari Soviet dan kemudian Belarusia). 31 T-55 dipesan pada 1999 dari Bulgaria dan dikirim pada 1999 (tank bekas pakai Bulgaria). 205 T-55AM2 dipesan pada 1999 dari Slovakia sengan pengiriman pertama 150 pada 1999 dan 55 pada 2000 (tank bekas dari Cekoslovakia dan kemudian Slovakia). 90 T-54 dan T-55 beroperasi pada 2000. Sekitar 560 T-54, T-55, T-62 dan T-72 beroperasi pada awal 2001. 400 T-54 dan T-55 beroperasi pada 2004 dan sekitar 200 pada 2005 dan 2006.

Armenia - 3 T-54 dan T-55 beroperasi dengan angkatan bersenjata pada 2001 dan 8 tank pada 2002, 2003, 2004 dan 2006

Azerbaijan - 150 T-55 dipesan pada 1993 dari Ukraina dengan 100 dikirim pada 1993 dan 50 pada 1994 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Ukraina). 116 T-55 dioperasikan oleh angkatab bersenjata pada 1994, 130 pada 1995, 124 pada 1996, 123 pada 1997 dan 1998, 126 pada 1999, 100 pada 2000, 2001, 2002, 2003 dan 2004, dan 98 pada 2006.

Bangladesh - 15 T-54 dipesan pada 1973 dari Mesir dan dikirim pada 1975 (bantuan, tank bekas pakai Mesir). 15 T-55 dipesan pada 1975 dari Mesir dan dikirim pada 1975 (bantuan, tank bekas pakai dari Mesir). 240 T-54, T-55, Type 59 dan Type 62 dioperasikan pada awal 2001 dan 180 pada awal 2003. 100 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006. 122 T-54 dan T-55 yang dimodernisasi dengan laser rangefinder dan proteksi lapis baja yang ditingkatkan saat ini masih beroperasi.

Belarusia - 381 T-55 dioperasikan pada 1995, 49 pada 2000dan 29 pada 2003, 2004, 2005, 2006 dan 2010.

Bosnia Herzegovina - 10 T-55 dipesan pada 1997 dari Mesir dan dikirimkan pada 1997 (tank bekas pakai dari Mesir). 170 T-34, T-55, M60A3 dan AMX30 beroperasi pada awal 2001. 192 T-34, T-54, T-55, M60A3, M-84 dan AMX-30 beroperasi pada awal 2003. Pihak militer Bosnia Herzegovina mengoperasikan 180 T-55. 80 T-55 dioperasikan pada 2004, 69 T-55 dan 13 T-54 pada 2005 dan 75 T-55 pada 2006.

Bulgaria - 900 T-54 dipesan pada 1953 dari Uni Soviet dan dikirimkan antara 1954 hingga 1959. 900 T-55 dipesan pada 1961 dari Uni Soviet dan dikirimkan dan dikirim antara 1962 hingga 1970. 1.475 T-54, T-55 dan T-72 beroperasi pada awal 2001. 1.042 T-54 dan T-55 beroperasi pada awal 2003, 2004 dan 2006. Saat ini sekitar 430 tank berstatus cadangan dan beberapa di antaranya digunakan untuk pelatihan driver dasar.

Kamboja - 10 T-54 dipesan pada 1983 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1983 (tank bekas pakai dari Soviet). 100 T-55 dipesan pada 1988 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1989 (bantuan, tank kemungkinan bekas pakai dari Soviet, dan kemungkinan disuplai oleh Vietnam). 15 T-55 dipesan pada 1990 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1990. 40 T-55AM2 dipesan pada 1994 dari Republik Ceko dan dikirim pada 1994 ( tank bekas pakai dari Cekoslovakia dan kemudian Rep. Ceko). 50 T-55AM2BP dipesan pada 1994 dari Poldania dan dipesan pada 1994 (bekas pakai dari Poldania). 150 T-55, Type 59 dan PT-76 beroperasi pada awal 2001 dan 170 pada awal 2003. Lebih dari 100 T-54 dan T-55 beroperasi pada 2004 dan 2006. 103 T-54 beroperasi pada 2007. Kamboja membeli 50 T-55A dari Eropa Timur yang datang pada 20 September 2010. Armoured cavalry Kamboja memiliki 220 T-54/T-55 yang masih beroperasi pada 2011.

Cape Verde - Beberapa T-55.

Republik Afrika Tengah - 4 T-55 dipesan pada 1982 dari Libya dan dikirim pada 1982 (bantuan, tank kemungkinan bekas pakai dari Libya).4 T-55 beroperasi pada awal 2001 dan 3 pada awal 2003, 2004 dan 2006.

Chad - 60 T-55 beroperasi pada awal 2001, awal 2003, 2004 dan 2006. Sekarang 60 T-55 beroperas.
Republik Demokratik Kongo - 20 T-55 dipesan pada 2005 dari ukraina dan dikirim pada 2006 (tank bekas pakai Soviet dan kemudian Ukraina). 20 T-55 masih beroperasi pada 2006.

Republik Kongo - 25 T-54 dan T-55 dipesan pada 1982 dari suplier yang tidak diketahui dan dikirim pada 1982 (tank kemungkinan bekas pakai). 25 T-54 dan T-55 beroperasi pada 2004 dan 2006. Pada saat ini 25 T-54 dan T-55 masih beroperasi.

Pantai Gading - 10 T-55 beroperasi pada awal 2003, 2004 dan 2006.

Kroasia – sebagian besa T-55 milik Kroasia merupakan rampasan dari Angkatan Bersenjata Yugoslavia. Sekutar 209 T-55 beroperasi pada 1998 dan 222 pada 2003, 2004 dan 2006. Saat ini 140 T-55 masih beroperasi. Beberapa dipensiunkan dan sisanya dicadangkan.

Kuba - 100 T-55 diterima pada 1963 dari Uni Soviet sebagai bantuan (tank bekas pakai Soviet. 1,200 T-55 dipesan pada 1964 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1964 hingga 1975. 25 ARV yang berdasar T-55 dan T-54 dipesan pada 1981 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1981 (tank bekas pakai Uni Soviet). Saat ini Kuba memiliki 1,100 T-55, sebagian besar berada di penyimpanan atau digunakan sebagai Propeller Artileri dan SPAAG dengan misil SA-3 dan SA-2 terpasang. 120 T-55 dimodernisasi menjadi stdanar T-55M dan 20 lagi menjadi stdanar T-55AM.

Ekuador - 3 T-55 beroperasi pada awal 2001, 30 pada awal 2003, lebih dari 30 pada 2004 (kemungkinan tidak dalam pengabdian operasional sejak 2005) dan lebih dari 30 di tempat penyimpanan pada 2006.

Mesir - 350 T-54 dipesan pada 1960 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1961 hingga 1966 (Tank kemungkinan berasal dari lini produksi Cekoslovakia). 150 T-55 dipesan pada 1963 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1964 hingga 1966. Mesir kehilangan 820 kendaraan perang dalam Perang Enam Hari termasuk 82 T-55. 800 T-54 dipesan pada 1967 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1967 hingga 1972 (Beberapa tank kemungkinan berasal dari lini produksi Cekoslovakia dan atau Poldania). 550 T-55 dipesan pada 1967 dari ­Uni Soviet dan dikirim antara 1969 hingga 1973. 50 T-54 dipesan pada 1972 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1973 (tank bekas pakai dari Soviet). 895 T-54 dan T-55 beroperasi pada awal 2003 dan 2004. 840 T-54 dan T-55 berada di tempat penyimpanan pada 2006. 260 Ramses II dioperasikan pada 2004 hingga 2006.

Equatorial Guiena – 3

Eritrea - 120 T-55A dipesan pada 2004 dari Bulgaria dan dikriim pada 2005 (tank bekas pakai Bulgaria). 150 T-54 dan T-55 beroperasi pada awal 2003, 2004 dan 2006.

Etiopia - 200 T-54 dan 200 T-55 dipesan pada 1977 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1977 hingga 1978 (tank bekas pakai Soviet). 60 T-54 dipesan pada 1978 dari Jerman Timur dan dikirim antara 1979 hingga 1980 (tank bekas pakai Jerman Timur). 700 T-55 dipesan pada 1980 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1980 hingga 1988 (tank berasal dari lini produksi Cekoslovakia). 90 T-55 dipesan pada 1983 dari Libya dan dikirim pada 1984 (tank bekas pakai Libya). 50 T-55 dipesan pada 1989 dari Jerman Timur dan dikirim pada 1989 (tank bekas pakai Jerman Timur, sebenarnya ada pesanan tambahan tetapi dibatalkan). 40 T-55 dipesan pada 1998 dari Belarusia dan dikirim pada 1998 (tank bekas pakai Belarusia). 50 T-55 dipesan pada dipesan pada 1998 dari Bulgaria dan dikirim pada 1999 (tank bekas pakai Bulgaria), beberapa mungkin bekas Ukraina atau Romania yang dijual melalui Bulgaria). 140 T-55 dipesan pada 1999 dari Bulgaria dan dikirim antara 1999 hingga 2002 (tank bekas pakai Bulgarian, beberapa bekas Ukrainia dan/atau Romania yang dijual melalui Bulgaria, pengiriman 40 tank terakhir ditunda antara 2000 hingga 2001 karena embargo PBB). Sekitar 160 T-55 dan T-62 dioperasikan pada awal 2001 dan lebih dari 270 pada awal 2003. Lebih dari 250 T-54, T-55 dan T-62 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Georgia - 120 T-55AM2 dan T-54 dipesan pada 1998 dari Republik Ceko dengan 10 T-55AM2 dikirim pada 2000 dan sisanya pada 2001 (tank bekas pakai dari Cekoslovakia dan kemudian Ceko). 108 T-55M beroperasi pada awal Perang 1992-1993 di Abhazia. Sekitar 40 T-55 dioperasikan pada 1992 dan 1995, 48 pada 2000, 59 pada 2002, 55 pada 2004, 2005 dan 2006, 23 T-55 dan 3 T-54 pada 2008 dan 2010.
Guinea - 8 T-54 dipesan pada 1974 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1974 (tan kemungkinan bekas pakai). 8 T-54 beroperasi pada 2004 dan 2006. Saat ini 8 T-54 masih beroperasi

Hungaria - 300 T-54 dipesan pada 1958 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1959 dan 1960. 800 T-55 dipesan pada 1963 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1964 dan 1965. 359 T-55 beroperasi dan 209 dalam tempat penyimpanan pada awal 2001. 397 beroperasi dan 108 di tempat pengimpanan pada awal 2003. 466 beroperasi dan di tempat penyimpanan pada 2005. 1 VT-55A diterima dari Republik Ceko pada 2003. 90 diekspor ke Republik Ceko pada 2004 untuk pembongkaran.

Iran - 60 T-54 dan 65 T-55 dipesan pada 1981 dari Libya dan dikirim pada 1981 (bantuan, tank bekas pakai Libya). 120 T-55 dipesan pada 1982 dari Syria dan dikirim pada 1982 (Tank Bekas Pakai Syria). Iran juga membeli beberapa Tiran dari Israel selama perang Iraq-Iran. Beberapa tank merupakan rampasan dari Iraq selama Perang Irak-Iran. 100 T-54 dan T-55 dioperasikan 1990, 110 pada 1995, 500 pada 2000 dan sekitar 250 pada 2002. 540 T-54, T-55 dan Type 59 dioperasikan pada 2004, 2005, 2006 dan 2008. 200 T-54, T-55 dan Type 59 telah diupgrade menjadi standar Safir-74 (juga dikenal sebagai T-72Z) (20 tank kemungkinan merupakan modernisasi untuk Sudah).

Irak - 250 T-54 dipesan pada 1958 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1959 dan 1965. 50 T-54 dipesan pada 1967 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1968. Antara 80 dan 120 T-54 hilang selama Perang Yom Kippur. 300 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1974 dan 1975. 50 T-54 dan T-55 dipesan pada 1980 dari Jerman Timur dan dikirim pada 1981 (tank bekas pakai Jerman Timur). 400 T-55 dan T-54 dipesan pada 1980 dari Polandia dan dikirim antara 1981 dan 1982 (tank kemungkinan bekas pakai Polandia). 250 T-55 dipesan pada 1981 dari Mesir dan dikirim antara 1981 dan 1983 (tank bekas pakai Mesir). 150 TR-580 dipesan pada 1981 dari Romania dan dikirim antara 1981 dan 1984 (tank dikirim melalui Mesir). 400 T-55 dipesan pada 1981 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1982 dan 1985 (tank berasal dari lini produksi Cekoslovakia). Sekitar 200 T-54 dan T-55 diupgrade menjadi standar T-72Z. 1,500 T-54, T-55 dan TR-580 dioperasikan oleh Angkatan Bersenjata Reguler Irak pada 1990 dan 500 pada 1995, 2000 dan 2002. 406 T-54 dan T-55 dioperasikan oleh Angkatan Bersenjata Reguler Irak pada 2003. Semua dihancurkan atau dibuang kecuali 4 T-55 yang saat ini masih dioperasikan oleh Angkatan Bersenjata Irak yang baru. 76 T-55 dioperasikan oleh Angkatan Bersenjata Irak yang baru sejak 2004. 4 VT-55A dipesan pada 2005 dari Hungaria dan dikirim pada 2005 (bantuan, tank bekas pakai Hungaria). Irak juga menerima 2 JVBT-55A pada 2005 dari Hungaria.

Kurdistan Irak - 400 T-54/55 dirampas dari pasukan Saddam.

Israel – Angkatan Bersenjata Israeli merampas tank selama Perang Enam Hari, memperbaiki, memodernisasi dan kemudian mengoperasikannya 200 T-54, T-55 dan PT-76. T-54 dan T-55 dimodernisasi menjadi standar Ti-67 sebelum Perang Yom Kippur. Selama konflik tersebut Israel merampas lagi T-54 dan T-55. Ti-67 ditarik dari operasional aktif pada akhir 1980an. Beberapa dijual dan beberapa dikonversi menjadi APC Achzarit. Akan tetapi beberapa T-54, T-55 dan Ti-67 masih dimiliki oleh Angkatan Bersenjata Israel, kemungkinan sebagai cadangan atau disimpan. Angkatan Bersenjata Israeli memiliki 1,500 T-54 dan T-55 pada 1990, 300 pada 1995, 200 pada awal 2001 dan awal 2003 dan 114 pada 2004, 126 T-54, T-55 dan Tiran 6 pada 2006 dan 2008 dan 488 Ti-67 pada 1990, 300 pada 1995, 200 pada 2000, 2001 dan 2002; 261 pada 2006 dan 2008. Achzarits dioperasikan oleh Israel paling tidak sejak 1995. 270 Achzarits dioperasikan pada 2004, 276 pada 2006 dan 2008.

Korea Utara - 400 T-54 dan 250 T-55 dipesan pada 1966 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1967 dan 1970. 300 T-54 dipesan pada 1967 dari the Uni Soviet dan dikirim antara 1969 dan 1974 (tank kemungkinan diproduksi dan dirakit di Korea Utara). 50 T-55 dipesan pada 1970 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1972 dan 1973. 500 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1975 dan 1979 (Suplier kemungkinan PRC dan tanknya bukan T-55 tetapi Type 59). 19 T-55 dipesan dari Russia dan dikirim pada 1992 (tank dikirim melalui Belarusia). 1,600 T-54 dioperasikan pada 1985, 1990, 1995 dan 2000. 3,500 T-34, T-54, T-55, T-62 dan Type 59 pada awal 2001, sekitar 3,500 pada awal 2003 dan 2004 dan lebih dari 3,500 pada 2006.

Laos - 15 T-54 dan 15 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1975 (bantuan, tank kemungkinan bekas pakai Uni Soviet). 15 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Latvia - 5 T-55AM2 dipesan pada 1999 dari Republik Ceko dan dikirim pada 2001 (bantuan, tank bekas pakai Cekoslovakia dan kemudian republik Ceko). Mereka digunakan untuk pelatihan. 3 T-55AM2 dioperasikan pada in awal 2001, awal 2003, 2004 dan 2006. Sekarang 3 T-55AM2 masih dioperasikan.

Lebanon - 180 T-54 dan T-55 dipesan pada 1991 dari Syria dan dikirim antara 1992 dan 1993 (bantuan, tank bekas pakai Syria). 327 T-54, T-55 dan M48 Patton dioperasikan pada awal 2001. 200 T-54 dan T-55s dioperasikan pada awal 2003, 2004 dan 2006. Saat ini 204 T-55 masih dioperasikan.

Libya - 100 T-54 dan 100 T-55 dipesan pada 1970 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1970 dan 1971 (tank T-54s kemungkinan bekas pakai Soviet). 150 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1974. 500 T-54 dipesan pada 1975 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1976 (tank bekas pakai Soviet). 200 T-54 dipesan pada 1976 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1976 dan 1977 (tank bekas pakai Soviet). 2,000 T-55 dipesan pada 1976 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1977 dan 1978. Sekitar 2,200 T-55 dioperasikan 1986. 1,600 T-54 dan T-55 masih dioperasikan dan disimpan awal 2001, 500 dioperasikan pada awal 2003, 500 dioperasikan dan sekitar 1,040 di tempat pentimpanan pada 2004 dan 2006. 210 T-54 dan T-55 masih dioperasikan.

Pasukan Anti Gadaffi – T-55 dengan jumlah yang tidak diketahui dirampas oleh pasukan pemberontak dan didonasikan oleh Pasukan Angkatan Bersenjata Libya yang membelot.

Makedonia – Antara 58 dan 114 T-55 dipesan pada 1999 dari Bulgaria dan dikirim pada 1999 (bantuan, bekas pakai Bulgaria, hingga 56 tank dibeli untuk suku cadang). 36 T-55AM-2 dipesan pada 1999 dan dikirim pada 1999 (bantuan, tank bekas pakai Bulgaria). 94 T-55 beroperasi pada awal 2001, 125 T-55 dan T-72 pada awal 2003, 30 T-55A pada 2004 dan 2006.

Malawi - 1 T-55.

Mali - 21 T-34, T-54 dan T-55 dioperasikan pada awal 2001, 33 pada awal 2003. 12 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Mauritania - 35 T-55 dipesan pada 1990 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1991 (tank bekas). 16 T-55 dipesan pada 2001 dari Polandia dan dikirim pada 2002 (tank bekas pakai Polandia). 35 T-55 dioperasikan pada awal 2001, awal 2003, 2004 dan 2006. Saat ini 35 T-55 masih dioperasikan

Mongolia - 250 T-54 dipesan pada 1960 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1961 dan 1964. 250 T-55 dipesan pada 1963 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1964 dan 1967. 650 T-54, T-55 dan T-62 dioperasikan pada awal 2001 dan 370 pada awal 2003. 370 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006. Saat ini 350 T-54 dan T-55 masih dioperasikan.

Maroko - 40 T-54 dipesan pada 1960 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1962. 80 T-54 dipesan pada 1966 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1967 dan 1968 (kemungkinan berasal dari lini produksi Cekoslovakia).

Mozambik - 60 T-54 dipesan pada 1981 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1982 (tank bekas Pakai Soviet). 50 T-55 dipesan pada 1982 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1983 (tank bekas pakai Soviet). 60 T-55 dipesan pada 1982 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1983 dan 1985 (tank bekas pakai Soviet). Sekitar 60 60 T-54 beroperasi pada 2005 dan lebih dari 60 pada 2006.

Namibia – Hingga 20 T-34 dan T-55 dioperasikan pada awal 2001 dan beberapa di awal 2003. Beberapa T-34, T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006. 1 T-55 saat ini masih dioperasikan.

Nikaragua - 20 T-55 dipesan pada 1981 dari suplier yang tidak diketahui dan dikirim pada 1981 (tank kemungkinan bekas pakai dari Libya). 66 T-55 dipesan pada 1984 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1984 (tank bekas pakai dari Soviet). 20 T-54 dipesan pada 1984 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1985 (tank bekas pakai dari Soviet). 50 T-55 dipesan pada 1986 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1987 (tank bekas pakai dari Soviet). 127 T-55 dioperasikan dan berada di tempat penyimpanan pada awal 2001 dan awal 2003. 62 dioperasikan dan 65 disimpan pada 2004 dan 2006. Saat ini 31 T-55 masih dioperasikan.

Nigeria - Antara 50 dan 100 T-55 dipesan pada 1979 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1981 (kemungkinan bekas pakai dari Soviet). Sekitar 200 T-55 dan Vickers Mk. III dioperasikan pada awal 2001 dan sekitar 250 pada awal 2003. 100 T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006. Saat ini 50 T-55 masih dioperasikan dan 50% serviceable.

Oman - 3 T-55 dipesan dari Russia dan dikirim pada 1992 (tank dikirim melalui Belarusia).

Palestine Liberation Organization (PLO) – T-55 dalam jumlah kecil digunakan pada Perang Sipil Lebanon.

Pakistan - 100 T-54 dipesan pada 1968 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1969 (tank bekas pakai dari Soviet). 100 T-55 dipesan pada 1968 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1968. 51 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006. 50 T-54 dan T-55 saat ini masih dioperasikan.

Peru - 24 T-54 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1973. 250 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1974 dan 1975. Pada puncaknya 375 T-54 dan T-55 dioperasikan. 300 T-54 dan T-55 beroperasi pada awal 2001 dan 275 (sekitar 200 tank serviceable pada 2005 dan 2006) dioperasikan pada awal 2003, 2004 dan 2006. 300 T-54 dan T-55, serta ARV berbasis T-54/55 yang tidak diketahui jumlahnya masih dioperasikan hingga saat ini.

Romania - 850 T-55 dipesan pada 1969 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1970 dan 1977. 400 TR-580 dipesan pada 1975 dan diproduksi antara 1977 dan 1981. 150 TR-580 diproduksi untuk Irak. Setidaknya 632 TR-85 diproduksi. Romania juga memiliki sejumlah T-54 yang saat ini berstatus cadangan. 398 TR-580 dan 632 TR-85 dioperasikan oleh AB Romania pada 1993, sekitar 88 TR-580 pada awal 1999, 717 T-55, 314 TR-85M1 dan 227 TR-580 di awal 2003 dan 2004, 268 T-55, 43 TR-580 dan 157 TR-85M1 pada 2006. Menurut UN register of conventional arms Angkatan Besenjata Romania mengoperasikan 710 T-55, 227 TR-580, 312 TR-85 pada 2006, 750 T-55, 226 TR-580 dan 269 TR-85 pada 2007 dan 748 T-55, 226 TR-580 dan 265 TR-85. 120 TR-580 dioperasikan oleh Romanian Naval Infantry pada awal 2001 dan awal 2003.

Russia – Setidaknya 3,000 diwarisi dari Uni Soviet. 412 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 1995 dan 20 pada 2000. 1,200 T-54 dan T-55 di tempat penyimpanan pada 2000, 2005 dan 2008. Saat ini 100 T-55 menjadi cadangan dan kurang dari 1,000 berada di penyimpanan.

Rwanda - 12 T-54 dan T-55 dioperasikan pada awal 2001, 30 pada awal 2003, 24 pada 2005 dan 2006.

Sahrawi Arab Democratic Republic – 50

Slovakia – Setidaknya 206 diwariskan dari Cekoslovakia. 1 T-55AM2B diterima dari Republik Ceko pada 2000. 1 T-55AM diterima dari Republik Ceko pada 2001. 2 T-55AM2 diterima dari Republik Ceko pada 2005. 275 T-55 dan T-72 dioperasikan pada 1999. 3 T-55 dioperasikan pada awal 2001.

Slovenia - 46 T-55 (14 di tempat penyimpanan) dan 12 M-55S dan M-55S-1 dioperasikan pada 1998. Total 30 T-55 dimodernisasi menjadi standar M-55S/M-55S-1. 30 M-55S-1 dioperasikan pada awal 2003, 2004 dan 2006. Saat ini 30 M-55S-1 dioperasikan dan dalam proses untuk dipensiunkan.

Somalia - 100 T-54 dipesan pada 1972 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1973 dan 1974. 50 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1975 (tank bekas pakai dari Soviet). 35 T-54 dipesan pada 1977 dari Egypt dan dikirim pada 1977 (tank bekas pakai dari Mesir). 30 T-54 dipesan pada 1980 dari Mesir dan dikirim pada 1981 (tank bekas pakai dari Mesir). 20 T-55 dipesan pada 1982 dari Mesir dan dikirim pada 1982 (tank bekas pakai dari Mesir). 32 T-55 dipesan pada 1989 dari Libya dan dikirim pada 1990 (tank bekas pakai dari Libya). T-54 dan T-55 dioperasikan SNA sebelum Perang Sipil.

Somaliland – 85
Ossetia Selatan – Pada puncaknya 12 T-55 dan 75 T-72 dioperasikan. 15 T-55 dan T-72 dioperasikan sebelum Perang Ossetia Selatan 2008.

Sri Lanka - 27 T-55 dipesan pada 1991 dari Cekoslovakia dan dikirim pada 1991 (tank bekas pakai dari Cekoslovakia). 18 T-55AM2 dipesan pada 1995 dari Repu blik Ceko dengan 15 dikirim pada 1996 dan 3 pada 1997 (tank bekas pakai dari Cekoslovakia dan kemudian Ceko). 2 MT-55 dipesan pada 2000 dari Republik Ceko dan dikirim pada 2001 (bantuan untuk menghadapi pemberontak LTTE, tank bekas pakai dari Cekolsovakia dan kemudian Ceko). 36 T-55AM2 dipesan pada 2000 dari Republiki Ceko dan 11 dikirim pada 2000 dan 25 pada 2001 (kemungkinan bantuan untuk menghadapi LTTE, tank bekas pakai dari dari Cekolsovakia dan kemudian Ceko). 16 VT-55 dipesan pada 2000 dari Republik Ceko dan dikirim antara 2002 dan 2003 (bantuan untuk menghadapi pemberontak LTTE, delivered melalui dan kemungkinan dimodernisasi di Slovakia, tank bekas pakai dari dari Cekolsovakia dan kemudian Ceko). 25 T-55 dioperasikan pada awal 2001 dan 65 pada awal 2003. 62 T-55A dan T-55AM2 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Sudan - 50 T-54 dan 50 T-55 dipesan pada 1969 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1969 dan 1970. 9 T-55 dipesan pada 1996 dari Belarus dan dikirim pada 1996 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Belarusia). 20 T-55AM2BP dipesan pada 1998 dari Polandia dan dikirim pada 1999 (tank ini adalah batch pertama penjualan ke Yaman yang secara ilegal dialihkan ke Sudan. Setelah ini pengiriman 30 tank sisanya ditunda, tank bekas pakai dari Polandia). 60 T-55M dipesan pada 1999 dari Belarusia dengan 40 dikirim pada 1999 dan 20 pada 2001 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Belarusia). 20 T-72Z dipesan pada 2005 dari Iran dan dikirim pada 2006 (kemungkinan merupakan tank T-54, T-55 atau Type 59 Sudan yang dimodernisasi menjadi standar T-72Z). 170 T-55 dan Type 59 dioperasikan pada awal 2001, 200 pada awal 2003. 200 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Sudan People’s Liberation Army – Beberapa rampasan T-54 dan T-55.

Syria - 150 T-54 dipesan pada 1956 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1957 dan 1958. 300 T-54 dipesan pada 1967 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1967 dan 1972 (tank bekas pakai dari Soviet). 75 T-55 dipesan pada 1967 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1967 dan 1968. 300 T-55 dipesan pada 1968 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1969 dan 1972. 400 T-54 dan 400 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1973 dan 1978 (T-54 dan kemungkinan T-55 merupakan bekas pakai dari Soviet). 600 T-55 dipesan pada 1978 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1979 dan 1981. 2,050 T-54 dan T-55 dioperasikan dan disimpan pada 1990; 2,100 pada 1995; 2,150 pada 2000; 2,000 pada 2001, 2003 dan sekitar 2,000 pada 2005.

Tanzania - 32 T-54 dipesan pada 1979 dari Jerman Timur dan dikirim antara 1979 dan 1980 (kemungkinan bekas pakai Jerman Timur). 65 T-54 dan Type 59 dioperasikan pada awal 2001 dan 45 pada awal 2003. 30 T-54 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Togo - 2 T-54 dan 2 T-55 dipesan pada 1982 dari Mesir dan dikirim pada 1982 (bekas pakai). 1 T-54 dan 1 T-55 beroperasi pada awal 2001, awal 2003, 2004 dan 2006.

Uganda - 16 T-54 dipesan pada 1974 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1975 (kemungkinan tank bekas pakai Soviet). 60 T-55 dipesan pada 1994 dari Ukraine dan dikirim pada 1995 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Ukraina). 62 T-55 dipesan pada 1998 dari Ukraina dan dikirim pada 1998 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Ukraina). 28 T-55 dipesan pada 1998 dari Bulgaria dan dikirim pada 1998 (tank bekas pakai dari Bulgaria, bagian dari perjanjuan $35 juta untuk 90 tank termasuk pembelian oleh Bulgaria dari Ukraina dan kemungkinan Romania untuk ekspor ke Ugdana). 10 T-55M dipesan pada 2000 dari Belarusia dan dikirim pada 2000 (tank bekas pakai dari Soviet dan kemudian Belarusia). 140 T-54 dan T-55 dan PT-76 dioperasikan pada awal 2001. 180 T-54 dan T-55 pada awal 2003, 152 ada 2005 dan 2006.

Ukraina - Sedikitnya 700 T-54 dan T-55 diwariskan dari Uni Soviet. 680 T-54 dan T-55 dioperasikan pada 1995 dan 149 pada 2000. 112 T-55 dioperasikan pada 2004, 2005, 2006 dan 2010. Terdapat juga IMR dan MTP-3 yang dioperasikan dalam jumlah yang tidak diketahui.

Uruguay - 15 Tiran-4Sh dan Tiran-5Sh dipesan dari Israel pada 1997 dan dikirim pada 1997 (tank bekas pakai dari Israel). 15 Tiran-4Sh dan Tiran-5Sh dioperasikan pada awal 2001, awal 2003, 2004 dan 2006.

Uzbekistan – 80

Vietnam - 1,939 T-34, T-54, T-55, T-62, PT-76 dan Type 59 yang dioperasikan pada awal 2001. 850 T-54 dan T-55 dan 350 Type 59 dioperasikan pada awal 2003, 2004 dan 2006.

Yaman - 6 T-55 diterima dari Bulgaria pada 1994. 97 T-55 dan 35 T-55AM2 dipesan pada 1999 dari Republik Ceko dengan T-55 dikirim pada 2000 dan T-55AM2 pada 2002 (tank bekas pakai dari Cekoslovakia dan kemudian Ceko dan kemungkinan dimodernisasi sebelum dikirimkan). 990 T-34, T-54, T-55, T-62 dan M60 dioperasikan pada awal 2001. 450 T-54 dan T-55 dioperasikan pada awal 2003, 2004 dan 2006.

Zambia - 5 T-54 dipesan pada 1975 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1976. 20 T-55 dipesan pada 1980 dari Uni Soviet dan dikirim pada 1981 (bagian dari perjanjian $72–100 juta). 60 T-55, PT-76 dan Type 59 dioperasikan pada awal 2001 dan awal 2003. 10 T-55 dioperasikan pada 2004 dan 2006.

Zimbabwe - 20 T-54 diterima dari USSR pada September 1984.


Former Operator

Amal Movement - 50 T-54 dipesan pada 1985-86 dari Syria dan dikirim pada 1985-86 (bantuan, tank bekas pakai dari Syrian).

Republik Ceko - Sedikitnya 296 T-54 dan T-55, 2 MT-55, 25 VT-55 diwariskan dari Cekoslovakia. 792 T-55 dan T-72 dioperasikan pada awal 2001. Menurut UN register of conventional arms Ceko mengoperasikan 948 T-55 dan T-72 pada 1997, 938 pada 1998, 792 pada 1999 dan 652 pada 1 Januari 2001. Tank terakhir dipensiunkan pada awal tahun 2000an.

Cekoslovakia - 1,800 T-54 dipesan pada 1957 dan diproduksi di bawah lisensi antara 1958 dan 1963. 1,700 T-55 dipesan pada 1963 dan diproduksi di bawah lisensi antara 1964 dan 1973. Total 2,700 T-54 diproduksi di bawah lisensi antara 1957 dan 1966, dan 8,300 T-55 dan T-55A antara 1964 dan 1983 (T-55A kemungkinan mulai diproduksi sejak 1968) (sebagian besar untuk ekspor). Diserahkan kepada suksesor negara.

Finlandia - 50 T-54 dipesan pada 1960 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1960 dan 1961. 70 T-55 dipesan pada 1965 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1965 dan 1967. 10 T-55 dikonversi ke T-55AM-Marksman SPAAG (turret dikirim dalam dua batch, batch pertama dipesan pada 1988 dan dikirim antara 1990 dan 1991; batch kedua dipesan pada 1992 dan dikirim pada 1993). 230 T-55 dan T-72 dioperasikan pada awal 2001. 74 T-55 pada awal 2003. 33 T-54 dan 74 T-55M disimpan pada 2004 dan 74 T-55M pada 2005.

Jerman Timur - 202 T-54 dipesan pada 1956 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1956 dan 1957. 488 T-54A dan T-54AM dipesan dari Polandia dikirim antara 1959 dan 1964 1766 T-55 dan T-55A dipesan pada 1964 dari Cekoslovakia dan dikirim antara 1964 dan 1980. 333 T-55 dan T-55A(P) dipesan dari Polandia dan dikirim antara 1965 dan 1973. 362 VT-55 dipesan pada 1964 dari Cekoslovakia dan dikirim antara 1965 dan 1969. Diserahkan pada negara yang dipersatukan, Jerman.

Jerman Barat/Jerman – diwariskan dari Jerman Timur. Semuanya dibuang, dijual ke negara lain atau diserahkan kepada museum.

Lebanese Forces - Antara 64 dan 250 T-55 dipesan pada 1988 dari Irak dan dikirim antara 1988 dan 1989 (bantuan, tank bekas pakai dari Irak). 18 T-54 dipesan pada 1987 dari Israel dan dikirim pada 1987 (tank bekas pakai dari Israel).

South Lebanon Army - 10 Ti-67 dipesan pada 1986 dari Israel dan dikirim pada 1986 (bantuan, tank bekas pakai dari Israel). 24 Tiran-4Sh dan Tiran-5Sh dipesan pada 1987 dari Israel dan dikirim pada 1987 (bantuan, tank bekas pakai dari Israel).

Druze Progressive Socialist Party militia - 70 T-54A dan T-55 disuplai dalam bentuk pinjaman dari Syria dan USSR pada 1985.

Hezbollah - Ti-67 dirampas dari South Lebanon Army pada 2000.

India - 300 T-54 dipesan pada 1964 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1965 dan 1967. 225 T-55 dipesan pada 1968 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1968 dan 1971. 650 T-55 dipesan pada 1971 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1971 dan 1974. 274 T-54, 44 T-55 dan 7 T-55AK dipesan pada 1970 dari Cekoslovakia dan dikirim antara 1970 dan 1971 (beberapa tank bekas pakai dari Cekoslovakia). 300 T-55 dipesan pada 1971 dari Polandia dan dikirim pada 1971 (beberapa tank bekas pakai dari Polandia). 800 T-55 dan T-55 yang dimodernisasi beroperasi pada 1990, sekitar 750 pada 1995, sekitar 700 pada 2000, awal 2001 dan awal 2003, 450 pada 2002, 2005 dan 2008. Jumlah T-55 dan T-55 yang telah dimodernisasi yang beroperasi dipertahankan pada angka 450 pada 2010 dan dikurangi menjadi 220 pada 2015. Sekitar 550 T-55 beroperasi aktif dan sekitar 200 di penyimpanan pada 1999. Pada 2004 A India memiliki total 700 T-55, 450 berstatus operasional aktif. Pada 2006 AB India memiliki 715 T-55, yang dimodernisasi dengan peralatan tempur malam dan sistem kontrol penembakan baru, yang sekitar 67 tank berstatus cadangan. Pada Mei 2011, T-55 terakhir dipensiunkan dan dipindah ke penyimpanan cadangan.

Montenegro - 61 T-55, dibuang.

Polandia - 3,000 T-54, T-54A, T-54AD dan T-54AM diproduksi antara 1956 dan 1964. 7,000 T-55, T-55L, T-55AD-1 dan T-55AD-2 diproduksi antara 1964 dan 1979. Beberapa T-54A yang diupgrade ke standar T-55. 200 T-54 diupgrade ke standar T-55LD pada 1975, 10 di antaranya kemudian dijual ke Libya. Pada 1980 Ludowe Wojsko Polskie (LWP) mengoperasikan 1,207 T-55L, T-55LD, T-55AD-1 dan T-55AD-2, 146 T-55, 986 T-55U dan 340 T-54, T-54A, T-54AD dan T-54AM. Hampir semua T-54 dan T-55 di upgrade ke standar T-55AM "Merida" (terdapat satu yang tidak diupgrade dan berada di Museum). 839 tank terakhir ditarik dari operasional pada 2002. Semua T-54 dan T-55 Polandia ditarik dari operasioal dan digunakan sebagai target penembakan untuk pelatihan/pengujian, dijual ke negara lain atau diberikan kepada museum.

Republika Srpska - 72 T-55 dioperasikan dan di penyimpanan pada 2005. Diserahkan kepada AB Bosnia dan Herzegovina.

Rhodesia- 8 T-55LD diberikan oleh Republik Afrika Selatan, bersama dengan konsultan SADF untuk pelatihan awak Rhodesia. Tidak diketahui apakah tank diserahkan kepada negara suksesor ataupun hancur selama perang Rhodesian Bush.

Serbia - 510 T-55 dipensiunkan.

Serbia dan Montenegro - 721 T-55 beroperasi pada awal 2003, 694 pada 2005. Diserahkan pada negara suksesor.

Uni Soviet - 35,000 T-54-1 (T-54 Model 1946), T-54-2 (T-54 Model 1949), T-54 (T-54-3 atau T-54 Model 1951), T-54A, T-54B, T-54AK1, T-54AK2, T-54BK1 dan T-54BK2 diproduksi antara 1946 dan 1958. 27,500 T-55, T-55A, T-55K1, T-55K2, T-55K3, T-55AK1, T-55AK2 dan T-55AK3 diproduksi antara 1955 dan 1981. Diserahkan kepada negara suksesor.

Amerika Serikat –AB AS menggunakan sejumlah model T-54 untuk pelatihan OPFOR.

Vietnam Utara - 400 T-54 dipesan pada 1969 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1970 dan 1972 (bantuan). 600 T-55 dipesan pada 1973 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1973 dan 1975 (bantuan). Diserahkan kepada negara suksesor).

Yaman Utara - 200 T-54 dan 100 T-55 dipesan pada 1979 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1979 dan 1980 (T-54 dan kemungkinan T-55 bekas pakai Soviet).

Yaman Selatan - 20 T-54 dipesan pada 1971 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1972 dan 1973 (tank bekas pakai dari Soviet). 20 T-55 dipesan pada 1972 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1973 dan 1974 (tank kemungkinan bekas pakai dari Soviet). 200 T-55 dipesan pada 1978 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1979 dan 1980 (tank kemungkinan berasal dari lini produksi Polandia). 300 T-55 dipesan pada 1980 dari Uni Soviet dan dikirim antara 1980 dan 1981 (bantuan, tank bekas pakai dari Soviet).

Yugoslavia – diserahkan pada negara suksesor.


Evaluation-only operator

Afrika Selatan - 10 T-55LD buatan Polandia (bagian dari batch yang berisi 200 T-54 dibuat ulang pada 1975) disita dari sebuah kapal Perancis, Astor, yang sedang mengangkut senjata berat dari Libyauntuk Idi Amin in Ugdana. Rezim Amin jatuh pada hari yang sama pada saat kapal berlabuh di Mombasa dan kapal ini mengubah arah ke Angola. Kapal diperintahkan ke Durban di mana muatannya disita. 2 T-55LD tetap berada di Afrika Selatan untuk evaluasi dan 8 diserahkan ke Rhodesia. Rumor yang tersebar bahwa tank dirampas di Mozambik dalam rangka mengaburkan bagian perjanjian Afrika Selatan.





MODEL

T-54

T-54-1 (Ob'yekt 137) atau T-54 Model 1946 – Diproduksi antara 1946-1948. Dengan turret yang efisien dan mantlet meriam yang lebar, seperti T-44, mesin V-54 baru, meriam utama 100mm D-10T yang tidak mempunyai stabilisator dan dua senapan mesin SG-43 . Hanya sedikit yang dibuat untuk pengujian yang gagal. Sebagai hasilnya produksi dihentikan hingga modifikasi dilakukan.

T-54-2 (Ob'yekt 137R) atau T-54 Model 1949 – Diproduksi pada 1949–1952. Tank ini memiliki sejumlah pengembangan pada turret serta track yang lebih lebar (580 mm) dan sistem transmisi yang dimodernisasi. Turretnya berbentuk dome dengan sisi flat terinspirasi dari tank berat IS-3, sama dengan T-54 selanjutnya tetapi dengan overhang yang berbeda di bagian belakang. Senapan mesin hull menggantikan senapan mesin yang terpasang di fender bin. Tank ini juga memiliki bustle yang lebih pendek.

T-54-3 (Ob'yekt 137Sh) atau T-54 Model 1951 – Diproduksi antara 1952–1954, di Polandia antara 1956–1964. Mengadopsi turret berbentuk telur yang familiar dan dengan penglihatan gunner baru TSh-2-22 menggantikan TSh-20. T-54 awal tidak memiliki snorkel. Tank dapat menggunakan sistem eshaust mesin untuk menghasilkan layar asap dengan menginjeksikan bahan bakar diesel uap langsung ke sistem exhaust. Fitur ini dilanjutkan pada semua seri T-54/55 dan digunakan pada seri T-62.

T-54A (Ob'yekt 137G) – Diproduksi antara 1955–1957, di Polandia antara 1956–1964, di Cekoslovakia antara 1957–1966, dan di China sebagai Type 59. Peralatan Tank ditambah dengan stabilizer meriam utama vertical plane STP-1 "Gorizot" dan senjata baru ini diberi nama D-10TG. Aslinya tank memmiliki muzzle counter-weight kecil yang kemudian digantikan dengan sebuah fume extractor. Juga diperkenalkan OPVT wading snorkel, penglihatan teleskopik TSh-2A-22, periskop infra merah TVN-1 milik pengemudi dan headlight IR, Radio R-113baru, penyaring udara mesin multi-tahap dan kontrol radiator untuk meningkatkan performa meisin, pompa minyak elektrik, bilge pump, pemadaman pemadam kebarakan dan tangki bahan bakar ekstra.

T-54B (Ob'yekt 137G2) – Diproduksi dari 1957 sampai 1958. Tank ini dipersenjatai dengan meriam utama D-10T2S dengan stabiliser STP-2 "Tsyklon" 2-plane. Dari 1959, peralatan tempur malam inframerah ditambahkan: searchlight Inframerah L-2 "Luna", penglihatan gunner siang-malam TPN-1-22-11 IR, searchlight komandan OU-3 IR. NATO code: T-54(M).

T-54K1, T-54K2, T-54AK1, T-54AK2, T-54BK1, T-54BK2, T-54MK1, T-54MK2 merupakan tank komandan yang mewakili model produksi utama, dengan peralatan komunikasi ekstra dengan pengurangan kapasitas amunisi sebanyak 5 buah. Versi K1 memiliki radio R-113 (R-123) bekas pakai untuk komandan kompi, versi K2 memiliki tiang antena semi-teleskopik, untuk komandan batalion, resimen dan kepala staf resimen. Tank-tank tersebut juga dilengkapi dengan sistem navigasi TNA-2 dan alat reloading AB-1-P/30.


T-55

T-55 (Ob'yekt 155) – Diproduksi pada 1958–1963, di Polandia pada 1958–1964, di Cekoslovakia dari 1958 hingga 1983. Tank ini memiliki turret baru dengan lantai, proteksi ledakan nuklir PAZ, sistem NBC over-pressure, detektor sinar, mesin V-55 yeng menghasilkan 580 tenaga kuda (430kW) (output mesin dapat ditingkatkan dengan meningkatkan tekanan injeksi esin dan derajat kompresi) dan power-assisted clutch, penyaring minyak internal MC-1, kompresor AK-150S yang memungkinkan pneumatic start pada mesin (starter elektrik dihilangkan), tangki bahan bakar internal baru berkapasitas 300 liter diletakkan pada bagian depan hull (hal ini meningkatkan kapasitas bahan bakar internal total menjadi 680 liter), kapasitas amunisi meningkat dari 34 menjadi 43 amunisi. (18 dari jumlah tersebut disimpan pada kontainer basah yang terletak di dalam tangki bahan bakar hull), sistem proteksi kebakaran "Rosa" dan generator asap exhaust TDA. Kompartemen mesin dilengkapi dengan sistem pemanasan.
Untuk mengkompensasi peningkatan berat tank karena peralatan baru, lapis baja di bagian hull belakang dipertipis. Senapan mesin DShK 1938/46 milik pengisi amunisi dihilangkan. T-55 juga tidak memiliki ventilator dome turret. Tank awal memiliki palka loader flush. Road wheel "Starfish" digantikan dengan model baru "spider". Sebuah snorkel dapat dipasang pada T-55 (tidak seperti pendahulunya) yang membuatnya dapat menyeberangi perairan dengan kedalaman 5,5 m pada kecepatan 2 km/jam (tanpa persiapan, tank dapat menyeberangi perairan dengan kedalaman 1,4 m). Peralatan snorkel membutuhkan waktu 30 menit untuk pemasangannya, tetapiu dapat dilepas dengan cepat setelah meninggalkan perairan.

T-55A (Ob'yekt 155A) – Diproduksi pada 1963–1981, di Polanida pada 1964–1979. MBT T-55A dikembangkan terutama untuk penerapan lini anti radiasi baru dan sistem filtrasi kimia penuh PAZ/FVU. Salah satu penambahan internal utama adalah penggunaan lembaran timbal berplastik untuk proteksi antiradiasi. Hal ini terlihat secara ekternal dengan penggunaan palka pengemudi yang lebih besar dan combing yang lebih besar di atas palka komandan dan loader untuk mengakomodasi peralatan baru. Proteksi antiradiasi POV yang diperkuat (membuat palka turret menonjol) dan filtrasi NBC, didispensasi dengan peniadaan senapan mesin bow. Senapan mesin koaksial SGMT digantikan denan senapan mesin koaksial PKT. Senapan mesin hull dihilangkan untuk memberikan tempat bagi tambahan 6 amunisi. Sejak 1970, T-55A mulai menerima turret baru yang dilengkapi dengan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 1938/46 12.7mm.

T-55K1 (Ob'yekt 155K1), T-55K2 (Ob'yekt 155K2), T-55K3 (Ob'yekt 155K3), T-55AK1 (Ob'yekt 155AK1), T-55AK2 (Ob'yekt 155AK2), T-55AK3 (Ob'yekt 155AK3), T-55MK1 (Ob'yekt 155MK1), T-55MK2 (Ob'yekt 155MK2), T-55MK3 (Ob'yekt 155MK3) – Tank Komando, dilengkapi dengan set radio tambahan. Sub versinya adalah model K1 dan K2 dengan dua set radio R-123 (atau R-123M) dan digunakan pada level kompi dan batalion (secara berurutan). Mereka membawa lima amunisi lebih sedikit daripada tank standar. Tank komandan resimen, K3, dilengkapi dengan sebuah tiang antena 10m radio R-130M, R-123M dan sebuah generator AB-1-P/30 dengan pengurangan kapasitas amunisi 100mm sebanyak 12 buah. Model-model awal memiliki set radio R-113 dan R-112, bukan R-123 dan R-130. Seri upgrade M dilengkapi dengan set radio R-173 dan R-143T2 secara berurutan.





MODERNISASI


Kiri: T-55A dan Kanan: T-55AM2B (foto: http://en.wikipedia.org)

T-54

T-54-2 dilengkapi dengan sistem proteksi tank ZET-1. Sistem ini berstruktur jaring yang terletak di tengah persenjataan utama dan plat samping bertipe sirip.

T-54M (Ob'yekt 137M) (pertengahan-1960an) – Program upgrade untuk membuat T-54 menjadi standar T-55.

T-54M (Ob'yekt 137M) (1977) – Upgrade tambahan termasuk snorkel OPVT dan laser rangefinder KTD-1.

T-54AM (Ob'yekt 137M) (pertengahan-1960an) – Upgrade lanjutan, termasyk penambahan amunisi, radio baru, mesin V-55 baru. Beberapa menerima track RMSh baru dan drive sprocket yang dikembangkan untuk T-72 pada akhir 1970an dan awal 1980an. Program serupa juga dilakukan di negara lain (T-54Z, T-54AZ, T-54AMZ untuk Zusatzausrüstung, 'peralatan tambahan’ di Jerman Timur, T-54AR Řeka/Reka, ‘sungai’, dengan snorkel fording di Cekoslovakia).


T-55

Pada awal masa produksinya, T-55 dilengkapi dengan penglihatan TSh-2B-32P. Mulai 1970 T-55 dipersenjatai di Uralwagonzavod dengan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 1938/46 atau KPVT 12,7mm milik loader. Tank ini dikenal sebagai Model 1970, atau kadang T-55AM. Laser rangefinder KTD-1 atau KTD-2 dan set radio R-123 atau R-123M dipasang pada tank yang lebih tua mulai 1974 (Model 1974). Pada waktu yang sama, usaha untuk memodernisasi dan menambah masa pakai drive train dilakukan.

3-View T-55A yang dilengkapi dengan Laser Rangefinder (Gambar: http://en.wikipedia.org)

T-55 dilengkapi dengan sistem proteksi tank ZET-1. Sistem ini berstruktur jaring yang terletak di tengah persenjataan utama dan plat samping bertipe sirip.

T-55M (Ob'yekt 155M)/T-55AM (Ob'yekt 155AM) – Modernisasi T-55 dan T-55A dengan sistem kontrol penembakan baru "Volna", sistem ATGM 9K116-1 "Bastion" dengan alat/penglihat pemandu 1K13 BOM, sistem stabilisasi meriam "Tsiklon-M1" yang ditingkatkan dan penglihatan TShSM-32PV, mesin V-55U, suspensi dan track RMSh yang lebih baik, lapis baja yang lebih baik, anti-ranjau, anti-napalm dan proteksi anti-radiasi yang lebih baik dan set radio baru R-173/173P. Perbedaan visual terdari dari sebuah laser range-finder di dalam sebuah box baja yang dipasang di atas persenjataan utama, skirt samping, peluncur granat asap 81mm "Tucha", BDD turret brow armour dan glacis appliqué, dan layar RPG belakang (hanya digunakan di Afganistan).

T-55M-1 (Ob'yekt 155M-1)/T-55AM-1 (Ob'yekt 155AM-1) – Suffix "-1" dipakai pada tank hasil modifikasi selanjutnya yang bermesin V-46-5M bertenaga 691 hp (515 kW) yang diturunkan dari mesin V-46-6 bertenaga 780 hp (582 kW) milik T-72.

T-55AMD "Drozd" dengan Sistem Proteksi Aktif "Drozd" (Foto: http://en.wikipedia.org)

T-55AD "Drozd" (Ob'yekt 155AD) - T-55A dilengkapi dengan sistem proteksi aktif Drozd ('thrush') (KAZ - kompleks aktivnoj zashchity). Naval Infantry Soviet menghemat biaya dengan memasang "Drozd" pada tang dengan jumlah kecil dari pada memilih untuk appliqué armour, atau membeli T-72 baru. Sekitar 250 di penyimpanan untuk kerahasiaan, tetapi kemudian diganti dengan lapis baja reaktif yang lebih simpel. T-55AD juga dilengkapi dengan set radio R-173, penglihatan TShSM-32PV, stabiliser "Tsiklon-M1"dan lain-lain dari tank T-55AM.

T-55AD-1 (Ob'yekt 155AD-1) – Versi T-55AD yang bermesin V-46-5M bertenaga 691 hp (515 kW) yang diturunkan dari mesin V-46-6 bertenaga 780 hp (582 kW) milik T-72.

T-55MV (Ob'yekt 155MV)/T-55AMV (Ob'yekt 155AMV) - "V" untuk vzryvnoj ('explosive') diberikan untuk tank yeng memakai ERA "Kontakt-1" dan bukan lapis baja pasif BDD. Blok ERA (EDZ atau elementi dinamicheskoj zashchity) normalnya dipasang di bagian depan turret, depan hull dan sisi hull. Varian ini diadopsi oleh AL Soviet pertama kali, dan oleh AB Rusia setelah runtuhnya Uni Soviet. T-55MV adalah modernisasi dari T-55M dan T-55AMV adalah modernisasi dari T-55AM.

T-55MV-1 (Ob'yekt 155MV-1)/T-55AMV-1 (Ob'yekt 155AMV-1) – Versi T-55MV/ T-55AMV yang bermesin V-46-5M bertenaga 691 hp (515 kW).

T-55M5 (Ob'yekt 155M5) – Modernisasi ini dilakukan dengan penambahan panel-panel ERA Covex "Kontakt-5" di sekitar bagian depan turret, panel lapis baja pada plat glacis, hull yang lebih panjang dan peralatan kontrol penembakan gaya baru dengan penglihatan TVK-3 dan TKN-1SM terstabilisasi untuk penembak dan komandan, mesin V-55U (atau V-46-5M) yang lebih baik dan sistem stabilisasi meriam utama.. Meriam asli D-10T2S 100 mm dipertahankan. Berat tempur tank ini kurang dari 40 ton.

T-55M6 (Ob'yekt 155M6) – Upgrade yang lebih radikal tanpa chassis dengan enam road wheel di kedua sisinya, mesin diesel 690 hp V-46-5M dan dengan turret utuh dengan pengisi amunisi otomatis dan meriam utama 2A46M 125mm dari T-72B. Level proteksi ditingkatkan sesuai standar T-80U. Sebagai pilihan, tank juga dapat dilengkapi dengan sistem kontrol penembakan 1A40-1 dengan sistem ATGM 9K120 "Svir" (seperti T-72B) atau dengan 1A42 dan sistem 9K119 "Refleks" (seperti T-80U). Berat tempur menjadi 43 ton.


Tank Eksperimental

T-54M (Ob'yekt 139) – Berbeda dengan program modernisasi T-54M. Tank ini merupakan testbed untuk mesiam smoothbore baru D-54T dan D-54TS 100 mm , sistem stabilisasi "Raduga" dan "Molniya", yang kemudian digunakan pada T-62. Tank eksperimental ini tidak terlalu sukses, sehingga pengembangan T-55 selanjutnya terus menggunakan meriam seri D-10. Tank ini berdasar dari T-54A dan bermesin V-54-6 yang menghasilkan 580 horsepower (430 kW).

Ob'yekt 137ML - Purwarupa T-54 dengan ATGM 9M14 "Malyutka" (kode NATO: AT-3 Sagger).

Ob'yekt 155ML – Purwarupa dari T-55 dengan tiga peluncur ATGM 9M14 "Malyutka" (kode NATO: AT-3 Sagger) terpasang di bagian belakang turret.

T-55K digunakan sebagai testbed untuk peralatan televisi "Uran". Tank dilengkapi dengan kamera video dan haslinya ditransmisikan ke penerima dalam kendaraan komando BTR-50PU.





VARIAN


ZSU-57-2 (Foto: http://en.wikipedia.org)

Self-Propelled Anti-Aircraft Gun

ZSU-57-2 (Ob'yekt 500) - Self-propelled anti-aircraft gun (SPAAG); merupakan modifikasi signifikan dari T-54 seperti dengan lapis baja yang jauh lebih tipis dan memiliki satu road wheel lebih sedikit, dengan turret baru yang dipersenjatai dengan dua meriam 57mm.


Armoured Recovery Vehicle

BTS-1 (Bronetankoviy Tyagach Sredniy - Medium Armoured Tractor) - T-54A dikonversi menjadi ARV yang dilengkapi dengan keranjang penyimpanan.

BTS-1M – Pengembangan dan manufaktur ulang BTS-1.

BTS-2 (Ob'yekt 9) (Bronetankoviy Tyagach Sredniy - Medium Armoured Tractor) - BTS-1 yang dipasangi dengan fitted with sebuah kerekan dan sebuah derek folding kecil dengan kapasitas 3 ton. Kendaraan ini dikembangkan dari hull T-54 pada 1951;seri produksi dimulai pada 1955. Purwarupa Ob'yekt 9 memiliki kupola komandan yang dilengkapi dengan senapan mesin berat DShK 1938/46, tetapi pada model produksinya kendaraan ini memiliki palka komandan berbentuk persegi, dibuka ke kanan. Kendaraan ini memuliki berat tempur 32 ton. Hanya sedikit yang saat ini masih dioperasikan.

BTS-4(Bronetankoviy Tyagach Sredniy - Medium Armoured Tractor) - ARV yang serupa dengan BTS-2 tetapi dilengkapi dengan sebuah snorkel. Di Barat kendaraan ini dikenal sebagai T-54T. Terdapat berbagai macam model, berdasarkan chassis T -44, T-54, T-55 dan T-62.

BTS-3 (Bronetankoviy TyagachSredniy - Medium Armoured Tractor) - JVBT-55A dioperasikan oleh AB Soviet.

BTS-4B - T-54-1 dan T-54-2 dikonversi menjadi armoured recovery vehicle yang dilengkapi dengan sebilah dozer.

BTS-4BM- Versi eksperimental dari BTS-4B dengan kapasitas kerek pada bagian depan kendaraan.




MTU-12 (Foto: http://en.wikipedia.org)


Bridge-Layer

MT-55 atau MTU-55 (Tankoviy Mostoukladchik) – merupakan nama Soviet untuk tank 55A bridge-layer milik Cekoslovakia yang dilengkapi dengan sebuah jembatan bertipe-gunting.

MTU-12 (Tankoviy Mostoukladchik) – Tank bridge-layer yang dilengkapi dengan sebuah jembatan bentang tunggal 12 m dengan kapasitas jembatan 50 ton. Kendaraan ini mulai beroperasi pada 1955; sekarang hanya sedikit yang masih dioperasikan.Kendaraan ini memiliki berat tempur 34 ton.

MTU-20 (Foto: http://en.wikipedia.org)

MTU-20 (Ob'yekt 602) (Tankoviy Mostoukladchik) - T-54 dikonversi menjadi tank bridge-layer. Kendaraan ini memiliki sebuah superstruktur twin-treadway yang terpasang pada chassis yang telah dimodifikasi. Setiap treadway dibuat dari girder aluminium bertipe-kotak dengan folding ram terpasang di setiap ujungnya untuk menghemat ruang ketika jembatan berada diposisi bergerak. Kendaraan dengan jembatan berposisi bergerak mempunyai panjang 11,6 m long. Ketika di set menjadi jembatan, panjangnya menjadi 20 m, bertambah sekitar 62% dari MTU-1 yang lebih tua. Jembatan diluncurkan dengan menggunakan metode cantilever. Pertama kali, ram direndahkan dan direntangkan penih sebelum treadways bergerak ke depan dengan kapasitas penuh saat jembatan “beristirahat” pada plat pendukung depan selama peluncuran. Bentangan bergerak keluar di atas girder luncur hingga menjangkau ke tepian (sisi jauh). Selanjutnya, ujung dekat direndahkan hingga menyentuh tepian (sisi dekat). Metode peluncuran ini memberikan bridge layer silhoutte rendah yang membuatnya lebih aman dari deteksi dan penghancuran oleh musuh.

MTU-20 berdasarkan chassis T-55.



T-54/55 Dozer (Gambar: www.inetres.com)

Combat Engineering

T-54/T-55 dilengkapi dengan bilah dozer BTU untuk membersihkan tanah, halangan dan salju pada situasi tempur. Dozer ini digunakan oleh unit tank dengan bantuan teknisi khusus. Bilah dozernya sendiri dipasang dalam waktu satu setengah jam, dan dilepas dalam waktu 1 jam. Di Barat tank ini dikenal sebagai T-54/T-55 Dozer.

ALT-55 - T-55 dikonversi menjadi tracked bulldozer berlapis baja. Kendaraan ini memiliki sebuah superstruktur plat-datar besar, bilah doser cekung angular terpasang pada di depan ram hidrolik untuk dozer.

T-55 dikonversi menjadi sebuah eskavator tracked berlapis baja. Turret diganti dengan kabin berlapis baja yang dapat diputar dengan tiang dan bucket. Sebuah bilah dozer dipasan di bagian depan hull.

T-55 MARRS - T-55 dikonversi menjadi kendaraan engineering yang dioasangi dengan peralatan recovery MARRS berlapis baja. Turret diganti dengan turret baru, plat-datar besar dengan sisi slightly chamfered, depan vertikal, belakang vertikal dan sangat chamfered di depan dan sebuah derek A-frame terpasang di bagian depan. Derek memiliki feer tali kerekan silinder di antara kaki-kaki derek. Sebuah bilah derek dipasang di bagian depan hull.




IMR (Ob'yekt 616) (IMR untuk Inzhenernaya Mashina Razgrazhdeniya) - T-55 dikonversi menjadi sebuah combat engineer vehicle. Turret diganti dengan derek yang beroperasi secara hidrolik dengan kapasitas 2 ton, dan dapat berputar 360°. Derek dioperasikan dari kupola berlapis baja dengan visor yang juga dipasang pada bucket kecil dan digunakan sebagai lengan eskavator atau sebagai sepasang untuk menyingkirkan halangan seperti pohon. Penopangnya bertipe teleskopik dan ketika pada posisi bergerak, penopang ini terlipat dan terletak pada cradle yang terletak di bagian dalam belakang hull yang akan tertekuk di dekat dek mesin ketika derek digunakan. Bilah dozer yang beroperasi secara hidrolik terpasang di bagian depan hull; bilah dozer ini hanya dapat digunakan pada konfigurasi lurus atau berbentuk V. Kendaraan ini dilengkapi dengan sebuah searchlight. IMR dikembangkan pada 1969 dan mulai beroperasi lima tahun kemudian.

SPK-12G (SPK untuk Samokhodniy Pod’yomniy Kran) - Derek berat yang terpasang pada chassis T-55. Hanya dua yang dibuat.

MTP-3 (MTP untuk Mashina Tekhnicheskoj Pomoshchi) - SU-122-54 dikonversi menjadi kendaraan support teknis yang dilengkapi dengan derek ringan. Konversi ini dilakukan pada awal 1973. Kendaraan ini kadang dikenal Barat sebagai ARV M1977 dan T-62T.



Pembersih Ranjau Cekoslovakia dan CIS (Gambar: www.inetres.com)

Pembersih Ranjau

BMR-1 (Bronirovannaya Mashina Razminirovaniya) - MTP-3 dikonversi menjadi kendaraan pembersih ranjau. Konversi ini dimulai pada 1975. Kendaraan ini dilengkapi dengan sistem pembersih ranjau KMT-7 dan dipasangi dengan turret senapan mesin. BMR-1 digunakan oleh Ab Soviet selama perang Afghanistan dan terakhir oleh kontingan UNIFIL Ukraina di Lebanon.

BMR-2 (Boyevaya Mashina Razminirovaniya) – Tank pembersih ranjau yang berdasar pada chassis T-55. Tank ini tidak memiliki turret, tetapi superstruktur yang dipersenjatai dengan sebuah senapan mesin NSVT. Tank ini dilengkapi dengan sebuah set pembersih ranjau KMT-7 dan mulai dioperasikan sekitar 1987 selama perang Afghanistan.

BMR-2 yang dilengkapi dengan berbagai macam desain mine roller.


Flamethrower

OT-54 (Ob'yekt 481) - T-54 dipersenjatai dengan flamethrower ATO-54, dan bukan senapan mesin medium koaksial SGMT 7,62mm.

TO-55 (OT-55, Ob'yekt 482) – Versi flamethrower dari T-55 ini menggunakan flame projector ATO-200. Flamethrower dinyalakan dengan pyrotechnic charges, dan dengan kapasitas charges 12. Penyimpanan tanki, yang menggantikan rak amunisi hull di samping driver, berisi cairan mudah-terbakar sebanyak 460 Liter dan setiap pembakaran rata-rata membutuhkan 36 liter. Jarak efektif maksimal sistem ini adalah 200 meter, dengan kecepatan laras inisial sekitar 100 mil per jam.

Ob'yekt 483 – Purwarupa yank flamethrower, berdasar dari T-54B. Versi ini memiliki flamethrower ATO-1 yang dipasang pada laras pendek dan gemuk dengan tabung internal, dan bukan meriam utama. Hal ini mengurangi daya tembak tank. Terdapat juga ventilasi vertikal-sirkular pada bagian belakang turret dan seuah alat penglihatan yang terpasang sejajar dengan bagian atas celah mantlet. Dari hasil uji coba, pengembangan kendaraan ini dihentikan.




Armoured Personnel Carrier

BTR-T - Heavy APC yang berdasar dari T-55.
DPM – kendaraan pengawal konvoy.



Self-Propelled Gun

SU-122-54 (Ob'yekt 600) (Samokhodnaya Ustanovka) - Self-propelled gun dengan meriam 122mm, yang berdasar dari T-54A dan kadang dikenal sebagai IT-122. Antara 1955 dan 1957, 77 kendaraan dibuat dengan sedikit perbedaan antara lot produksi (kupola komandan berbeda dll). SU-122-54 memiliki chassie yang dimodifikasi, dengan ruang kecil di antara pasangan road wheels pertama, kedua dan keempat dan jarak besar pada yang ketiga, sama dengan T-62 dan sebuah superstruktur yang dibangun di atas hull sebagai tempat untuk meriam M-62-T 122mm. Kapasitas amunisinya 32 buah. Persenjataan sekundernya terdiri dari dua senapan mesin berat KPVT, satu terpasang sebagai senapan mesin anti-pesawat dan yang lainnya dipasang secara koaksial dengan meriam utama. Kendaraan ini mampu membawa 600 amunisi untuk senapan mesin. Meriam utama memiliki sebuah fume extractor yang berada tepat di belakang muzzle brake, beberapa kendaraan tidak memiliki fume extractor. Variasi lain termasuk kupola komandan yang berbeda-beda.



GPM-54 (Foto: www.armyrecognition.com)

Pemadam Kebakaran

GPM-54 (gusenichnaya pozharnaya mashina – kendaraan pemadam kebakaran) - T-54 dikonversi menjadi pemadam kebakaran tracked. Kendaraan ini dilengkapi dengan bilah dozer di bagian depan, tangki air dan unit penyemprot yang terpasang di bagian depan atas tank.
T-55 dimodifikasi untuk pemadam kebakaran minyak besar. Turret diganti dengan mesin jet-kembar dengan multiple water nozzles.




TURUNAN INTERNASIONAL


T-55 Afghanistan (Foto: en.wikipedia.org)


Afghanistan
T-55 sudah beroperasi dengan militer Afghanistan sejak bertahun-tahun lamanya. Tetapi tidak diketahui varian apa yang digunakan, kemungkinan banyak T-55 yang memiliki suku cadang dari berbagai macam varian.


Argentina
Modernisasi T-55 dikembangkan pada akhir 1980an dan awal 1990an oleh perusahaan Argentina TENSA untuk Peru. Tank dipasangi dengan appliqué armour pada turret, rubber side skirt, laser range finder di atas persenjataan utama dan sebuah sistem kontrol penembakan dengan komputer balistik dan sebuah tiang dengan sensor cuaca yang terpasang di bagian atas turret.


Kroasia
T-55A dilengkapi dengan lapis baja tambahan dalam bentuk sideskirts dan appliqué armour di pada turret.
T-55 Minocistac - MBT T-55 dipasangi dengan sistem pembersih ranjau tipe explosive hose UZR-3. Kendaraan ini digunakan oleh HVO.


Kuba
T-55 dikonversi menjadi S-75 Dvina TEL. Kendaraan ini memiliki sebuah wheeled support frame untuk hidung misil.
T-55 dikonversi menjadi S-125 TEL. Kendaraan ini dipasangi dengan spool kabel besar yang di pasang di bagian belakang.


Cekoslovakia
T-54A diproduksi di bawah lisensi di Cekoslovakia. Karena tank ini mempunyai kualitas yang lebih baik jika dibandingkan dengan T-55A yang diproduksi Uni Soviet, tank ini menjadi sukses di pasar ekspor. Tidak seperti T-55A produksi Soviet, plat-plat akses mesin didesain ulang, tiga plat dipasang di hull untuk mengurangi track shedding dan grill mesin oval di pasang di dalam dek mesin.
T-54AK diproduksi di Cekoslovakia di bawah lisensi. Tank ini dipasangi dengan sebuah playt dasar pada atap turret untuk tiang radio.
T-54AR "Rieka" (Rieka - Sungai) – Modernisasi T-54 dengan sebuah fording snorkel.Tank ini mirip dengan T-54AM Soviet.
T-54AM - T-54B diproduksi di bawah lisensi di Polandia dan Cekoslovakia.
T-54AMK - T-54BK, tank komando, diproduksi di Cekoslovakia
T-55AMB – T-55A yang diupgrade milik Cekoslovakia dengan laser rangefinder buatan Cekoslovakia dan tiang sensor angin dengan bagian tengah yang ditebalkan terpasang di bagian belakang atap turret.
T-55AM1 – Versi Cekoslovakia dari T-55AM yang dilengkapi sistem kontrol tembakan Kladivo buatan Cekoslovakia dengan komputer balistik, sebuah laser range finder (berbeda dengan KTD-1 Rusia) di bagian atas meriam dan antena sensor cross-wind yang dipasang di bagian belakang atap turret.
T-55AM1K3 – Versi tank komando dari T-55AM1.

T-55AM2 (Foto: en.wikipedia.org)

T-55AM2 - T-55AM1 dilengkapi dengan appliqué armour BDD pasif untuk turret (berbentuk tapal kuda) dan hull bagian depan (dipasang di plat glacis atas), dipasang di plat samping dengan pelebaran untuk melindungi titian tangki bahan bakar, mesin V-55U yang lebih baik dengan supercharger integral yang menghasilkan 620 hp dan sistem radio R-173P. Panel lapis baja BBD terdiri dari boks baja yang diisi dengan Penpolyurethane. Sebagai tambahan, terdapat lubang-lubang yang dapat diisi dengan air atau pasir untuk proteksi tambahan. Terdapat pula delapan peluncur granat-asap cluster yang dipasang di sisi kanan turret. T-55AM2 dipasangi dengan lampu depan tambahan yang terpasang di fender depan.
T-55AM2 Dyna-1 - T-55AM2 yang dipasangi dengan lapis baja baru.

T-55AM2B (Foto: en.wikipedia.org)

T-55AM2B - T-55AM2 dengan kemamuan untuk menembakkan ATGM 9M117 "Bastion" (AT-10 Stabber) berpemandu laser dari meriam utama. T-55AM2B dilengkapi dengan penglihatan gunner 1K13 BOM sebagai pengganti TPN-1M-22.
T-55AM2K1 – tank komando untuk komandan kompi yang dilengkapi dengan set radio R-173 tambahan.
T-55AM2K2 – tank komando untuk komandan batalyon set radio R-173 tambahan.
T-55AM2K3 – versi komandan resimen dengan set radio R-173 dan R-143T2, sebuah generator NS1250B dan tiang antena tipis 10m. Kapasitas amunisi meriam utamanya berkurang 12 buah dari tank standar.

VT-55A (Foto: en.wikipedia.org)

VT-55A (Vyprošt’ovací Tank - recovery tank) - ARV Cekoslovakia yang dibuat pada hull T-55A dan dipasangi dengan sebuah derek dengan kapasitas 15 ton, sebuah kerekan utama dengan kapasitas 44 ton dan kerekan sekunder dengan kapasitas 800 kg. Kendaraan ini awalnya diberi nama MT-55 tetapi nama ini sudah dipakai oleh tank jembatan, kemudian nama dirubah seperti sekarang.
VT-55KS (kapitalstické státy) – Versi ekspor untuk negara non-pakta Warsawa seperti Irak dan Syria. Total 2,321 diproduksi antara 1967 dan 1983.

ZS-55A (Foto: en.wikipedia.org)

ZS-55A (ženijní stroj) - VT-55A yang dilengkapi dengan bilah dozer BTU-55.
MT-55A (Mostni Tank - bridge layer tank) – Versi desain ulang dari MT-55. Menurut beberapa sumber Barat, terdapat dua model, model dasar yang disebut MT-55K dan versi dengan jembatan yang lebih panjang MT-55L. Antara 1969 dan 1983, 1.278 MT-55A dibuat oleh TS Martin.
MT-55KS (kapitalstické státy) - Versi ekspor untuk negara non-pakta Warsawa seperti India, Irak dan Syria. 183 tank diproduksi dari 1971.
PM-55L (Přepravník Mostu) – Versi yang lebih ringan yang menggunakan truk Tatra T-813 sebagai pengangkut dan platform peluncuran.
JVBT-55A (Jeřábový-Vyprošťovací-Buldozerový Tank) – Tank derek Cekoslovakia yang dilengkapi dengan derek 15 ton, sebuah kerekan dan blade dozer BTU-55. Berat tempurnya 42 ton. Diproduksi dari 1967 sebanyak, 508.
JVBT-55KS (kapitalstické státy) - Versi ekspor dari JVBT-55A untuk negara non-pakta Warsawa seperti Irak. 172 diproduksi.


Republik Ceko
T-55C-1 "Bublina" – Kendaraan Engineer tanpa-turret dengan bilah dozer BTU-55.
T-55C-2 "Favorit" – Tank latih pengemudi Ceko.
SPOT-55 (Speciální POžárnický Tank) – Konversi pemadam kebakaran Ceko bertangki besar dengan ujung chamfered dipasang di chassis T-55. Dua unit penyemprot dipasang di bagian depan atas tank dan bilah dozer terpasang di depan hull. Kendaraan ini dikembangkan oleh VOP 025 dan memiliki dua tangki air dengan kapasitas total 11.000 liter. Beratnya 45 ton.


Jerman Timur
T-54Z (Z untuk Zusatzausrüstung – peralatan tambahan) – Modernisasi T-54 Jerman Timur, similar dengan T-54AM.
T-54AZ (Z untuk Zusatzausrüstung – peralatan tambahan) - Modernisasi T-54 Jerman Timur, similar dengan T-54AM.
T-54AMZ (Z untuk Zusatzausrüstung – peralatan tambahan) - Modernisasi T-54 Jerman Timur, similar dengan T-54AM.
T-54T (Panzerzugmaschine ohne Bergesatz) – Versi Jerman Timur dari BTS-2 dengan peralatan recovery dan pematri. 10 kendaraan dibuat dari chassis T-54B buatan Polandia. Kode NATO: T-54(A).
T-54TB (Panzerzugmaschine mit Bergesatz) – Versi yang lebih terspesialisasi denga peralatan recovery berat.10 dibuat pada chassis T-54B buatan Polandia. Kode NATO: T-54(B).
T-55AM Minenräumladung – T-55A Jerman timur yang diptimisasi untuk penyapu ranjau.
T-55AM2B dengan tempat penyimpanan (bin) di bagian kiri turret.
T-55 NAL NRD – Modernisasi T-55 Jerman Timur. Tetapi tidak terselesaikan karena perubahan politik pada 1990.
T-55T - VT-55A yang dimodifikasi dengan push bar dan splashboard melintasi glacis plate. Tank ini beroperasi dengan NVA.
T-55T dengan unit towing pada glacis plate dengan pemasangan menonjol di atas bagian depan kendaraan.Unit towing depan juga mempunyai sebuah “mata” fleksibel yang terpasnag permanen. NVA tidak berbagai variasi model T-55T. Kode NATO: T-55T.
T-55T dengan bilah dozer di bagian depan. Kode NATO: T-55T.
Orchidee (Minenräumladung WLWD) – Kendaraan purwarupa penyampu ranjau yang dikembangkan oleh Jerman Timur dan dilengkapi dengan penyapu ranjau elektronik EMT-5, KMT-6 dan Prototype mine clearing vehicle developed by the East Germany dan equipped with KMT-6 M2, EMT-5 electronic mine clearer dan sebuah penyapu jalur bertipe explosive hose yang tidak teridentifikasi.
T-54 M1975/1 – Kombinasi roller/flail ekperimental kendaraan penyapu ranjau Jerman Timur.
T-54 M1975/2 – Varian flail dari M1975/1.
T-55TK – Jerman Timur menerima 119 JVBT-55 Cekoslovakia antara 1968 dan 1979, mereka diberinama Kranpanzer T-55TK.
BLG-60 (Brückenlegegerät) – Bridge layer tipe-gunting Jerman Timur/Polandia. Pengembangan dimulai pada 1965 (satu tahun setelah proyek BLG-34 dibatalkan) dan kendaraan pertama dikirim pada 1967. Hampir 200 BLG-60 dibuat oleh STAG Genthin dan SKET Magdeburg.
BLG-60 trainer - Training bridge yang dimodifikasi.
BLG-60M - BLG-60 yang dikembangkan yang membuatnya mungkin untuk dipasangi dengan 3 jembatan dengan bentang total 52 m. Mulai beroperasi dari 1973.
BLG-60M2 – Karena pengenalan tank T-72 yang lebih besar, sekitar 30 BLG-60 diperlebar 20 cm.

T-55 Modifikasi Mesir (Foto: en.wikipedia.org)


Mesir
T-55E Mark 0 ("E" untuk varian Egypt/Mesir) – Modernisasi T-55 yang dilengkapi dengan mesin Rusia baru yang menghasilkan 580 hp. Tank ini mempunyai dua varian: T-55E Mark 0 yang dilengkapi dengan searchlight inframerah/putih AEG buatan Jerman yang dipasang di sebelah kirim persenjataan utama dan laser rangefinder “Iskra” buatan Yugoslavia. T-55E Mark 0 yang dilengkapi dengan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 1938/46 dan searchlight AEG buatan Jerman.
T-55E MK I ("E" untuk varian Egypt/Mesir) – Modernisasi T-55 yang dilengkapi dengan mesin yang lebih kuat menghasilkan 650 hp, sistem kontrol penembakan (yang termasuk sebuah komputer balistik), searchlight, laser rangefinder dan appliqué armour. Semua penambahan itu membuat berat bertambah menjadi 41 ton. Tank ini mempertahankan meriam utama 100 mm tetapi dengan performa dan amunisi yang ditingkatkan.
T-55E MK II ("E" untuk varian Egypt/Mesir) – T-55 yang direfurbish dimodernisasi pada pertengahan 1990an. Tank ini dilengkapi dengan mesin Jerman yang menghasilkan 880 hp, meriam utama M68 105 mm, sistem kontrol penembakan buatan Italia (yang termasuk komputer balistik buatan Italia) peralatan inframerah, laser rangefinder, sistem stabilisasi, suspensi yang dimodernisasi, enam peuncur granat asap di setiap sisi turret, sistem proteksi NBC, appliqué armor dan armored side skirts. Semua penambahan itu menambah berat tank menjadi 44 ton. Konversi ini dijadwalkan selesai pada akhir 2008.
Ramses II – Modernisasi T-54. Pada November 1984, korporasi AS Teledyne Continental Motors (yang diambil alih oleh konglomerat General Dynamics Land Systems) diberikan sebuah kontrak untuk mengupgrade firepower dan mobilitas T-54. Nama awal modernisasi ini adalah T-54E tetapi kemudian diberi nama ulang menjadi Ramses II. Purwarupa pertama dikirim ke Mesir untuk pengujian firepower dan mobilitas ekstensif pada Januari 1987 yang selesai pada tahun tersebut. Pada akhir 1989, Mesir menandatangani perjanjian asistensi teknis TCM untuk mendukung penujian Ramses II secara berkelanjutan. Pengujian selanjutnya dimulai pada musim panas 1990. Ramses II mulai diproduksi dan dioperasikan antara 2004-2005.


Finlandia
T-55M - 70 T-55 milik Finlandia diupgrade ke level T-55M/MK dengan sistem kontrol penembakan FCS-FV/K, track baru, side skirts, senapan mesin NSVT, launcher granat asap Wegmann 76mm, mortar Lyran 71mm dll.
KAM-1 – Tank recovery medium Finlaindia yang dibuat pada hull T-54, dikembangkan pada 1984. Hanya purwarupa yang dibuat.
KAM-2 – Tank recovery ringan Finlandia yang dibuat pada hull T-54, dikembangkan pada 1985. Hanya purwarupa yang dibuat.
T-55 with 155 mm gun – meriam Tampella 155mm milik Finlandia dipasang pada chassis T-55. Hanya purwarupa eksperimental yang dibuat.


Jerman
Upgrade T-54 dikembangkan pada 1991 oleh Jung Jungenthal untuk memenuhi kebutuhan AB Mesir (tapi tidak pernah dibeli). T-54 yang diupgrade dilengkapi dengan lapis baja pasif tambahan, transmisi baru LSG 3000, sistem pendingin yang ditingkatkan, sistem kontrol meriam eletrik baru, tangki bahan bakar "Superflexit" di bawah lapis baja pada sisi-sisi hull dan pelontar granat asap 76mm. Meriam original 100mm dipertahankan.
T-55AM Marksman (Foto: en.wikipedia.org)


Great Britain
T-54A, sebuah proposal dari Royal ordnance untuk mengupgrade T-54A milik AB Mesir menjadi standar meriam NATO 105mm.
Paket Upgrade T-55 yang dibuat oleh A F Budge, FFG dan Perkins yang termasuk mesin Perkins Condor V8 800TCA, transmisi XTG-411-5, cooling system oil cooled brakes baru, sistem kontrol penembakan Pilkington, penglihatan termal IR25, dan meriam L7 105mm.
T-55AM Marksman – versi SPAAG T-55 yang dilengkapi dengan sistem anti-pesawat Marksman Inggris. Varian ini hanya ditemukan di operasi Finlandia sebagai ItPsv 90.


Hungaria
T-55AM adalah modernisasi dari T-55 dasar pada tahun 1980an, dengan penambahan laser rangefinder yang dipasang di atas laras di dalam boks berlapis baja rektangular. T-55AM menerima stabilisasi persenjataan utama dan sistem penglihatan yang lebih baik, serta blok lapis baja tambahan pada bagian depan turret (yang dikenal sebagai lapis baja “tapal-kuda” atau "Brezhnev's eyebrow"). T-55AM ditarik dari operasi (dipensiunkan) pada awal 2000an, beberapa dihancurkan, some scrapped, beberapa mothballed, dan hanya menyisakan T-72B dan T-72M yang aktif di AB Hungaria.

T-55 Milik India dengan Fume Extractor "Palsu" (Foto: en.wikipedia.org)


India
T-54/T-55 dilengkapi dengan tabung baja yang dipasang di laras untuk membedakannya dengan Type 59 milik Pakistan. Tabung tersebut juga digunakan untuk meniru fume extractors.
T-54B dimodifikasi oleh India.
T-55A yang diugrade dengan meriam 105mm.

Enigma (Foto: en.wikipedia.org)


Irak
T-55 Enigma - T-55, Type 59, dan Type 69 yang digunakan oleh Komandan Brigade Irak memiliki appliqué armour pada turret dan hull yang disusun dari beberapa lapisan plat spaced armour (teknik pilihan teknisi Irak) yang ditutup dengan boks baja. Lapis baja ini mengalahkan hulu ledak shaped charge selama battle of Khafji, yang mana salah satu unit dilaporkan selamat dari beberapa tembakan misil MILAN sebelum dihancurkan oleh sebuah helikopter.
T-55 Enigma dengan pelontar granat asap.
T-55QM - T-55 dipersenjatai dengan meriam standar NATO L7 atau M68 105mm dan bukan meriam lama 100 mm. Tank dilengkapi dengan laser range-finder buatan Perancis. Upgrade diselesaikan pada akhir 1980an.
T-55QM2 - T-55 diupgrade oleh teknisi Soviet dengan sebuah meriam smoothbore 125 mm/L52 dan laser range-finder buatan Perancis, 1986-1991.
Type-72Z – Pada pameran militer internasional, yang dilangsungkan di Baghdad antara 28 April - 2 Mei 1989, sebuah T-55 dipamerkan dengan dilengkapi meriam 2A46 125mm dengan fume extractor di sepertiga bagian bawah laras dari T-72. Tank yang dimodernisasi ini diberi nama T-72Z, yang oleh pihak asing dikira merupakan proyek dengan dasar T-72. Faktanya, angka "72" berasal dari tahun modernisasi - 1372 menurut kalender Muslim. Mekanisme pengisian amunisi tank ini diambil dari T-72. Mekanisme ini membutuhkan penambahan bagian belakang turret. Sebuah stub case ejection port pada bagian belakang turret. Proteksi lapis baja tank juga diperkuat dengan penggunaan lapis baja tambahan pada glacis tank bagian depan. Tank juga dipasangi dengan sistem kontrol penembakan EFCS-3 yang dikembangkan oleh Firma Slovenia 'Fotona' dan sebuah transmisi baru. Sebuah set ERA merupakan pilihan ekstra. Dipercaya bahwa sekitar 200 T-54/T-55 dan 150 Type-59 dari China diupgrade menjadi standar T-72Z.
T-55 dimodifikasi untuk menembakkan roket 122 mm dengan mengganti persenjataan utama dengan peluncur roket multi-laras pada bagian belakang turret. Mekanisme pengisian amunisinya terdapat di dalam turret dan melewati sebuah akses “crudely-cut” di belakang turret. Tank ini mempunyai platform sisi persegi dengan drop down samping dan belakang.
T-54 dilengkapi dengan mortar 160mm.
T-55 dilengkapi dengan senapan anti-pesawat S-60 dengan platform sisi persegi dengan drop down samping dan belakang.
BTS-2 – Pembangunan ulang BTS-2 produksi akhir dengan senapan mesin berat anti-pesawat pintle mount dan boks penyimpanan tambahan.
BTS-Saddam – Kendaraan recovery lapis baja yang diproduksi Irak dengan dasar chassis T-54. Tank ini dilengkapi dengan turret tetap kecil di kiri pengemudi, dipasangi dengan senapan mesin berat anti-pesawat, kerekan besar di dalam kompartemen tempur yang ditutupi dengan rangka lapisan logam, jangkar bumi di bagian belakang hull. Seperti kebanyakan peralatan yang dibuat di Irak, tank ini diberi nama untuk penghormatan kepada Saddam Hussein.


Iran
T-72Z/Type 72Z/Safir-74 - T-54/55 dan Type-59 (tiruan T-54A China) yang diupgrade oleh Iran, T-72Z merupakan nama yang diberikan untuk T-55 yang diupgrade, Safir 74 merupakan nama untuk T-54 yang diupgrade dan Type 72Z merupakan nama untuk Type-59 yang diupgrade. Upgradenya termasuk sistem kontrol penembakan Fotona EFCS-3B baru (dengan laser rangefinder, sensor cross-wind, komputer balistik dan peralatan penglihatan malam milik gunner), sebuah meriam tank 105mm, side skirts, peluncur granat asap, paket ERA, powerpack baru dengan mesin 12 siliner V-46-4 yang menghasilkan tenaga 780 hp dan track baru. Sumber Iran menyatakan bahwa ada rencana untuk mempersenjatai tank dengan meriam tank 2A46 125mm, tetapi kemungkinan besar proyek tersebut dibatalkan.
Safir-86 - T-55 standar yang dipasangi dengan kit ERA yang dikembangkan oleh Iran.
Safir-86 dengan layout ERA yang lebih baik.


Israel
Tiran-1 – T-54 yang tidak dimodifikasi di AB Israel.
Tiran-2 - T-55 yang tidak dimodifikasi di AB Israel.
Ti-67 – nama kolektif untuk T-54 dan T-55 hasil rampasan pada 1967 dan 1973 yang diupgrade. Saat ini tidak ada lagi yang dioperasikan oleh Israel dan banyak yang sudah dijual.

Tiran-4 (Foto: en.wikipedia.org)

Tiran-4 – T-54 yang dimodifikasi dengan meriam 100mm original. Tank ini memiliki dua tangki air yang dipasang di bagian belakan turret, fender baru, palka loader baru yang terbuka ke belakang dan sebuah antena baru. Selanjutnya tank dipasangi dengan tempat penyimpanan bulat pada bagian belakang turret, senapan mesin medium M1919A4 Browning cal .30 “pintle-mounted” di depan palka loader dan kaleng udara yang dipasang di fender depan.
Tiran-4Sh - Tiran-4 yang diupgrade, dilengkapi dengan meriam Sharir 105mm. Tank ini dipasangi dengan antena tipe baru, spotlight inframerah untuk komandan, sistem pembidik dari tank medium Sherman, pemadam kebakaran yang terpasang di depan searchlight, headlight baru, senapan mesin medium M1919A4 Browning .30 cal , tempat bendera sinyal dan kaleng minyak yang terpasang di fender belakang kiri. Tank ini juga memiliki rak amunisi yang dimodifikasi agar cocok dengan amunisi 105mm, peralatan komunikasi baru, tempat duduk komandan yang dimodifikasi, tempat duduk baru milik guner, indikator azimuth, palka driver yang dimodifikasi sehingga , dapat dibuka keluar, senapan mesin koaksial diganti dengan senapan mesin Browning 7.62mm dan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 1938/46 12,7 mm yang terpasang di kupola, kontrol penembakan baru, peralatan penglihatan malam, sistem elektrik, sistem AC, antena di belakang turret, telepon infantri di belakang hull, exhaust electrical system, air-conditioning system, antennae mounts on the rear of the turret, infantry tank-telephone on the rear of the hull, lubang exhaust yang miring ke atas, tempat penyimpanan track tambahan, dan sistem pemadam kebakaran.
Tiran-5 – T-55 yang dimodifikasi dengan meriam 100mm asli. Tank ini memiliki dua tangki air yang dipasang di bagian belakan turret, fender baru, palka loader baru yang terbuka ke belakang dan sebuah antena baru. Selanjutnya tank dipasangi dengan tempat penyimpanan bulat pada bagian belakang turret, senapan mesin medium M1919A4 Browning cal .30 “pintle-mounted” di depan palka loader. Selanjutnya dipasangi dengan senapan mesin berat M2 .50cal di atas laras meriam utama, kaleng gas tambahan, boks pertolongan pertama, cincin di sekitar palka loader untuk .30 cal, light baru yang sama dengan yang digunakan pada M60 Patton, sebuah folded stretcher pada bagian kiri tank dan sebuah telepon infantry di bagian belakang hull.

Tiran-5Sh dengan Bilah Dozer (Foto: en.wikipedia.org)

Tiran-5Sh - T-55 yang diupgrade, dilengkapi dengan meriam Sharir 105mm. Tank ini dipasangi dengan antena tipe baru, spotlight inframerah untuk komandan, sistem pembidik dari tank medium Sherman, pemadam kebakaran yang terpasang di depan searchlight, headlight baru, senapan mesin medium M1919A4 Browning .30 cal , tempat bendera sinyal dan kaleng minyak yang terpasang di fender belakang kiri. Tank ini juga memiliki rak amunisi yang dimodifikasi agar cocok dengan amunisi 105mm, peralatan komunikasi baru, tempat duduk komandan yang dimodifikasi, tempat duduk baru milik guner, indikator azimuth, palka driver yang dimodifikasi sehingga , dapat dibuka keluar, senapan mesin koaksial diganti dengan senapan mesin Browning 7.62mm dan senapan mesin berat anti-pesawat DShK 1938/46 12,7 mm yang terpasang di kupola, kontrol penembakan baru, peralatan penglihatan malam, sistem elektrik, sistem AC, antena di belakang turret, telepon infantri di belakang hull, exhaust electrical system, air-conditioning system, antennae mounts on the rear of the turret, infantry tank-telephone on the rear of the hull, lubang exhaust yang miring ke atas, tempat penyimpanan track tambahan, dan sistem pemadam kebakaran. Tank ini juga dikenal dengan T-55S.
Tiran-5Sh yang dilengkapi dengan sebuah bilah dozer.
Ti-67 dilengkapi dengan Blazer ERA.
Ti-67s – Merupakan Ti-67 dengan lebih banyak perbaikan sebagai tambahan dari modifikasi sebelumnya. Perbaikan ini termasuk pemasangan mesin Detroit Diesel 8V-71T Amerika yang menghasilkan 609 hp, transmisi hidromekanis semi-otomatis yang dilengkapi dengan koverter torsi, pembersih udara baru, Blazer ERA yang ditambahkan di hull dan turret. Sistem stabilisasi meriam Cadillac-Gage-Textron, pemasangan sistem kontrol penembakan terkomputerisasi EL-OP Matador, kupola komandan low-profile, detektor IR, peralatan image-intensifier night vision untuk komandan, gunner dan pengemudi, sistem deteksi dan pemadam kebakaran Spectronix, keranjang turreyt baru, tempat penyimpanan eksternal ekstensif, ruang pengemudi yang dimodernisasi termasuk penggantian pasak kemudi dengan roda kemudi, final drives baru, sistem bahan bakar internal baru dan suspensi yang lebih baik.

Achzarit (Foto: en.wikipedia.org)

Achzarit - T-55 yang dikonversi menjadi APC berat.
VT-55A dirampas dari Mesir atau Syria dan dimodifikasi agar sesuai dengan kebutuhan AB Israel. Tank memiliki HMG .50cal yang terpasang di bagian depan kupola komandan.
VT-55KS dirampas dari Mesir atau Syria dan dimodifikasi agar sesuai dengan kebutuhan AB Israel.
MT-55 dirampas dari Mesir atau Syria dan dimodifikasi agar sesuai dengan kebutuhan AB Israel. Tank ini dilengkapi dengan antena yang lebih panjang.
T-54 dikonversi menjadi APC. Dibuat ulang/dimodifikasi oleh AB Israel yang dengan cepat diserahkan ke milisi Kristen Lebanon Selatan. Tank ini memiliki pelindung lapis baja disekitar cincin turrt dan tameng lapis baja di kedua sisi palka pengemudi. Dikenal sebagai APC Tiran atau T-54, tank ini terdiri dari 5 awak dan kapasitas angkut pasukan yang tidak diketahui jumlahnya.


Pakistan
Al-Zarar – Modernisasi Type 59 yang dapat diterapkan juga pada T-54 dan T-55.


RRC
Type 59 – tiruan dari T-54A


Peru
Modernisasi T-55 yang mengganti mesin diesel V-55 dengan mesin diesel Caterpillar. Tank ini tidak disetujui oleh AB Peru.
T-55M1 Leon 1 – Modernisasi T-55 yang didesain oleh teknisi Peru, Sergio Casanave. Proyeknya diberi nama dengan DIEDE 2005. AB Peru membantu proyek ini sejak awal. Modernisasi ini memperlengkapi T-55 dengan sistem kontrol penembakan baru, laser rangefinder dan peluncur kembar ATGM Malyutka 2M sistem tandem SACLOS 9M14-2T HEAT di setiap sisi turret. Meriam utama juga dimodifikasi untuk menembakkan amunisi APFSDS M-43A1 100mm. Sekurang-kurangnya tiga demonstrator dibuat, tetapi tidak ada yang menjadi purwarupa operasional. Ditolak oleh AB Peru.
T-55M2A1 Leon 2 – Juga didesain oleh Teknisi Peru, Sergio Casanave. Desain ini mengusulkan upgrade yang terdiri dari sistem kontrol penembakan dan optik termal baru, kemampuan untuk menembakkan amunisi APFSDS M-43A1/M-43A3 (hingga jarak 2,600 m), peluncur misil anti-tank berpemandu-beam 9M117 (3UBK23-1) Bastion dari jarak hingga 6,000 m dan daya tahan penetrasi ERA hingga 750 mm RHAe, mesin baru yang menghasilkan 630 hp dan sistem penglihatan malam baru. Sekurang-kurangnya tiga demonstrator dibuat, tetapi tidak ada yang menjadi purwarupa operasional. Ditolak oleh AB Peru.
Tifón-2 (Typhoon-2 dalam bahasa Inggis) – Modernisasi T-55 yang didesain oleh teknisi Peru, Sergio Casanave dan dikembangkan bersama dengan Desarrollos Industriales Casanave de Perú (DICSA), (Casanave Industrial Developments Peru) dan Kharkiv Morozov Machine Building Design Bureau dari Ukraina. Pengembangannya berdasar pada T-55AGM Ukraina dan hampir identik kecuali pada mesin, meriam utama, sistem kontrol penembakan dengan penglihatan gunner 1G46M, penglihatan Komandan PKN-5, dan keduanya terintegrasi dengan penglihatan termal Buran - Catherine, sistem AC,armor alloy baja spesial Deflek Ceramic, dan ERA Nosh. Tank bermesin diesel baru 5TDFMA two-stroke liquid-cooled multi-fuel supercharged dengan boxing pistons yang menghasilkan 1,050 hp dan memiliki kecepatan maksimal lebih dari 75 km/jam di jalanan pada gigi ke-depannya dan lebih dari 35 km/jam pada gigi ke belakangnya. Meriam utamanya merupakan meriam smoothbore 125 mm KBM-1M 48 yang dapat menembakkan amunisi kovensional dengan performa yang lebih baik yang dapat menghancurkan tank modern dari jarak hingga 3,500 m (APFSDS dan HEAT-TANDEM) dan ATGM Kombat barrel-launched yang mempunyai kemampuan penetrasi pada ERA hingga 800 mm RHAe dan dapat menghancurkan tank modern dari jarak 5,000 m. Berat meriam 2,5 ton, dengan laras sepanjang 6 m (48 caliber) dan dapat menembakkan amunisi APFSDS, HEAT dan HE-FRAG. Meriam mempunyai panjang recoil normal antara 26–30 cm dan panjang rekoil maksimal 31 cm. Akan tetapi tank ini tidak dipertimbangkan sebagai upgrade oleh AB Peru.


Polandia
Tank produksi Polandia biasanya memiliki susunan tempat penyimpanan yang berbeda. Susunannya sebuah boks rektangular di bagian kiri turret, boks penyimpanan persegi yang lebih kecil di bagian kiri-belakang turrt, dan decking belakang yang sedikit berbeda.
T-54AD – Tank komando T-54A Polandia dengan tambahan radio, dengan jarak radio hingga 100 mil.
T-54AM – T-54B produksi Polandia dan Cekoslovakia di bawah lisensi.
T-55U – Upgrade T-54 Polandia.
T-54 yang dipasangi dengan plat lapis baja stand-off pada bagian depan hull dan lapisan jala kabel di sekitar turret untuk memberikan perlindungan terhadap ATGM.
T-55L – Versi produksi Polandia baru dari T-55A.
T-55LD – T-54 Polandia yang dibangun ulang menjadi standar T-55A. 200 T-54 telah dibangun ulang pada 1975.
T-55AD-1 – Tank Komando T-55A Polandia dengan radio tambahan R-130 radio dan kapasitas angkut amunisi yang berkurang menjadi 38 buah.
T-55AD-2 - Tank Komando T-55A Polandia dengan radio tambahan R-123 radio dan kapasitas angkut amunisi yang berkurang menjadi 38 buah.
T-55AM "Merida" – Versi Polandia dari T-55AM yang dikembangkan antara akhir 1970an hingga awal 1980an, dilengkapi dengan sistem kontrol senjata baru SKO "Merida" (SKO dari System Kierowania Ogniem) dengan sensor cross-wind dan sistem rangefinder-penglihatan siang-malam baru CCDN-1 (CCDN dari celownik-dalmierz dzienno-nocny). Tank juga dilengkapi dengan lapis baja pasif tambahan (tipe BDD) pada bagian depan hull dan turret, dan dengan sebuah sistem proteksi yang terdiri dari sistem peringatan laser WPL-1 "Bobrawa" (Wykrywacz Promieniowania Laserowego) dan WWGD-1 "Erb" (Wyrzutnia Wybuchowych Granatów Dymnych), serta peluncur granat asap 81mm WPD-1 "Tellur" (Wyrzutnia Pocisków Dymnych) dalam bentuk kluster, delapan peluncur di tiap sisi turret. Akhirnya, mesin aslinya diganti dengan mesin W-55 WAX yang diupgrade yang menghasilkan 613 hp (457 kW). Beberapa dilengkapi dengan set radio seperti R-123 atau R-173. Tank ini dianggap sebagai MBT generasi kedua karena tingginya derajat modernisasinya.
T-55AMS – Versi tanpa lapis baja di bagian depan hull, dan dapat dipasangi dengan sistem penyapu ranjau ZB/WLWD atau KMT-5 atau sebuah bilah dozer USCz-55. Satu tank di setiap kompi.
T-55AD-1M – Tank Komando T-55AM "Merida" dengan tambahan set radio R-130 radio dan kapasitas amunisi yang berkurang menjadi 38 buah.
T-55AD-2M – Tank komando T-55AM "Merida" dengan tambahan set radio R-123 radio dan kapasitas amunisi yang berkurang menjadi 38 buah.
T-55AM2BP – Versi berlisensi Polandia dari T-55AM2B Ceko. Hanya untuk eksport.
W-125SC - T-55A, atau WZT-1 dan BLG-67, yang dikonversi menjadi sebuah transporter erector launcher dari misil pertahanan udara S-125SC "Newa-SC". Sebuah launcher yang berotasi penuh untuk 4 missil 5V27 sebagai pengganti turret. Lengan peluncur bagian luar terlipat ketika bergerak, oleh karena itu ketika bergerak hanya dua misil yang dibawa dan empat ketika berhenti.
WZT-1 (Wóz Zabezpieczenia Technicznego) – ARV Polandia yang berdasar dari BTS-2 Soviet. Tank ini dibangun pada hull T-55 dan kemudian pada hull T-55A. Tank ini diproduksi antara 1970 dan 1978.
WZT-2 (Wóz Zabezpieczenia Technicznego) – ARV Polandia yang dibuat dari hull T-55. Tank ini dibuat untuk dapat melakukan perbaikan tank T-55 dan T-55A. Ketika mulai beroperasi pada 1973, kendaraan ini bukan hanya menjadi ARV terbaik bagi negara-negara Pakta Warsawa, tetapi kemungkinan menjadi terbaik di seluruh dunia. Kendaraan ini dapat melakukan tugas yang diberikan NATO untuk ARV kelasnya. Tidak seperti T-55 dan WZT-1, WZT-2 masih merupakan ARV dasar yang digunakan AB Polandia untuk perbaikan di lapangan. ARV ini dapat melakukan perbaikan bukan hanya untuk tank Soviet seperti T-54/T-55 dan T-72 tetapi juga untuk tank PT-91 Polandia dan Leopard 2A4 Jerman. Akan tetapi, karena semua tank yang saat ini beroperasi untuk Polandia mempunyai berat lebih dari 40 ton, ARV ini tidak mampu untuk mendereknya. ARV ini digunakan untuk menderek kendaraan yang lebih kecil seperti BWP-1 dan 2S1. Total sebanyak 600 diproduksi. 80 masih beroperasi pada 2004. Beberapa digunakan oleh Ratownictwo Kolejowe (layanan respon darurat kereta-api). Banyak yang menjadi hak milik pribadi karena dibeli dari AB Polandia. 196 di antaranya dijual ke India. ARV ini juga dibeli oleh Iraq dan Yugoslavia.
Tank teknisi T-55A, dengan pembajak ranjau KMT-4 di bagian depan dan boks-boks yang berisi PW-LWD rapid explosive breaching system (similar dengan Giant Viper).
IWT (Inżynieryjny Wóz Torujący) – Kendaraan teknisi tempur Polandia, dibangun berdasar WZT-2 dan dilengkapi dengan bilah dozer hidrolis, sebuah lengan hidrolis dan sistem penyapu ranjau PW-LWD dan KMT-5. Kendaraan ini menggunakan senapan mesin berat DShK 1938/46 untuk perlindungan anti-pesawat. Kendaraan ini mulai beroperasi dalam jumlah kecil pada 1978.
BLG-60 – Bridge layer tipe-gunting milik Polandia/Jerman Timur.
BLG-60MP – Model Polandia yang dikembangkan, dengan menambah lebarnya 10cm.


Republika Srpska
SO 76 M-18 Mod – MBT T-55 akhir yang dilengkapi dengan turret tak penghancur M18 Hellcat oleh Bosnian Serbs. Tank ini digunakan untuk pelatihan mekanis sebelum peperangan. Pasukan Bosnia merampas sedikitnya satu tank.
T-55 cdikonversi oleh Bosnian Serbs menjadi SPAAG yang dipersenjatai dengan meriam AA Bofors.


Rhodesia
T-55LD dengan radio dan headset Afrika Selatan seperti yang digunakan pada AFV Eldan 90 dan bukan radio produksi Soviet. Tank ini menggunakan sistem mikrofon throat-activated dan lebih superior dari pada model dari Soviet. Pada tank Soviet, radio dioperasikan oleh loader, oleh Rodhesia radio dipindahkan ke dan dioperasikan oleh posisi Komandan.


Romania
T-55AM – Nama umum untuk tiga model berbeda yang beroperasi untuk Romania: T-55AM Rusia dengan sistem kontrol penembakan "Volna", T-55AM2 Ceko dengan sistem kontrol penembakan "Kladivo" dan model upgrade lokal dengan sistem kontrol penembakan "Ciclop" yang juga digunakan pada TR-85 (tank ini kadang salah disebut dengan T-55AM2R ).
TR-580 - (Tanc Românesc Model 580 – Tank Romania Model 580) Varian produksi Romania dari T-55 dengan hull baru dan chassis yang diperpanjang dengan 6 road wheel dan side skirts logam. Tank ini memiliki berat tempur 38,2 ton. TR-580 masih menggunakan mesin 580 hp dari T-55. Tank ini dikembangkan dari 1974 dan 400 tank diproduksi antara 1977 dan 1981. Nama resminya adalah TR-77-580 (Tank Romania Model 1977 dengan mesin 580 hp) tetapi awalnya secara sederhana diberi nama TR-77, M1977 atau M-77 di Barat.
TR-580M - TR-580 yang dimodernisasi, dilengkapi dengan sebuah laser rangefinder yang terpasang di atas laras meriam utama.
TM-800 – Model ekspor yang dikembangkan dari TR-580.
TER-800 – Versi ARV dari TM-800.
TCZ-580 – Varian recovery dengan peralatan spesial yang sama dengan VT-55A Slovakia.


TR-85 (Foto: en.wikipedia.org)

TR-85 - (Tanc Românesc Model 1985 – Tank Romania Model 1985) TR-580 dengan turret baru yang dilengkapi dengan sistem kontrol penembakan baru. Tank ini juga memiliki suspensi baru, mesin buatan Jerman yang lebih powerful dan dengan berat tempur 43.3 ton.
BLG-67 – Versi Romania dari bridge layer BLG-60 milik Polandia/Jerman Timur.
BLG-67M - Similar dengan BLG-60M: model yang diperbaiki yang membuatnya mungkin dipasangi dengan tiga jembatan bersama-sama dengan bentang total 52 m.
BLG-67M2 - Similar dengan BLG-60M2: model yang diperbaiki, diperlebar 27 cm.


Serbia
T-55H – Pengembangan mobilitas: mesin ditingkatkan tenaganya dengan pembuatan mesin baru secara domestik, pompa tekanan tinggi, pembuatan sistem pendingin air dan minyak dan modifikasi trasmisi dengan pembuatan toothed wheels baru. Pengembangan firepower: pemakaian senapan mesin anti-pesawat M-87 12,7mm dan pemakaian pasangan senapan mesin M-84 7,62mm. Peningkatan Proteksi: pemakaian lapis baja protektif eksplosif, pemakaian tameng anti-kumulatif, pemasangan pemadam kebakaran halon baru, modernisasi alat untuk proteksi nuklir, pemakaian sistem proteksi aktif smoke screen (active masking) dan pemakaian blok rakit untuk kupola. Peningkatan lain yaitu pemasangan alat untuk self-entrenching, pemasangan alat KMT-6 untuk menggali dan me-non-aktifkan ranjau dan modernisasi untuk alat infra merah aktif dan mengkonversinya menjadi pasif.
VIU-55 Munja - T-55 dikonversi menjadi IFV engineering, similar dengan IDF Achzarit milik Israel.


Slovakia
UOS-155 "Belarty" (Univerzálny Odtarasovací Stroj) – Kendaraan teknisi tempur Slovakia yang dilengkapi dengan penyapu ranjau. Kendaraan ini terdiri dari chassis T-55 dengan turret berlapis baja (dengan sebuah eskavator hidrolis yang dipasang dengan sekop) dari kendaraan teknisi UDS-214.
UOS-155B (Univerzálny Odtarasovací Stroj) - UOS-155 "Belarty" dengan sebuah eskavator hidrolis yang dipasangi dengan alat penyapu ranjau.


Slovenia
T-55S – purwarupa untuk M-55S.
M-55S – Modernisasi T-55 yang dikembangkan oleh perusahaan STO RAVNE teknisi dari perusahaan Israel Elbit. Slovenia memodernisasi 30 T-55 milik angkatan bersenjatanya. T-55 terakhir yang dimodernisasi menjadi standar M-55S pada Mei 1999. Meriam utama 100mm yang asli digantikan dengan meriam 105mm dengan thermal sleeve. Proteksi lapis baja tank meningkat drastis dengan pemasangan blok ERA Rafael pada turret dan hull. Sebuah komputer balistik digital dipasang untuk meningkatkan performa sistem kontrol penembakan. Gunner memiliki Fotona SGS-55 two-axis stabilized day-and-night sight dengan sebuah laser rangefinder integral. Sebagai tambahan pada penglihatan optik integral, komandan memiliki penglihatan Fotona COMTOS-55 dengan sebuah independent line-of-sight stabilization, yang mengijinkan komandan untuk membidik target dan menggerakkan meriam secara independen. Pengemudi memiliki periskop observasi siang/malam terkombinasi Fotona CODRIS. LIRD-1A laser illumination warning receiver dipasang dengan peluncur granat asap IS-6 yang dipasang di bagian depan (enam peluncur dalam dua clusters, satu di tiap sisi turret) dan yang dapat diaktifkan secara otomatis dalam keadaan darurat. Modernisasi mesin diesel V-12 menghasilkan peningkatan tenaga dari 520 hp ke 600 hp. Running gear-nya memiliki rubber side skirts dan tank dilengkapi dengan rubber dan metal tracks baru. Pengembangan juga dibuat untuk bantuan komunikasi.
M-55S-1 - M-55S yang dilengkapi dengan mesin diesel 850 hp MAN buatan Jerman, dan bukan mesin V-12 600 hp sertaboks tambahan yang terpasang di belakang bin-turret, fungsinya tidak diketahui. Tank ini juga dikenal dengan T-55S1 dan T-55SL.
M-55S-USP - M-55S dikonversi menjadi kendaraan latih pengemudi. Turret diganti dengan ruang latih dengan sebuah kursi untuk instruktur dan dua untuk trainee. Pengemudi ketiga berada di posisi pengemudi normal. Tank ini juga dikenal sebagai LM-55, M-55USP dan USP9.


Sudan
Digna – Tiruan T-55 yang diproduksi Sudan.


Ukraina
Versi T-55 yang dimodernisasi oleh Kharkiv Morozov Machine Building Design Bureau dilengkapi dengan 4 kluster peluncur granat asap yang dipasang di setiap sisi depan turret dan laser rangefinder yang dipasang di bagian atas persenjataan utama.
Versi T-55 yang dimodernisasi oleh Kharkiv Morozov Machine Building Design Bureau dilengkapi dengan meriam smoothbore KBM1 125mm.
T-55AGM – Modernisasi T-54/T-55 Ukraina. Modernisasi ini meningkatkan T-54/T-55 menjadi standar T-80. Modernisasi ini juga dapat diterakan pada Type 59 buatan China dan T-62 Soviet. Tank ini dilengkapi dengan mesin diesel, two-stroke liquid-cooled multi-fuel supercharged 5TDFM dengan boxing pistons yang menghasilkan 850 hp (634 kW), running gear yang lebih baik, sistem kontrol pergerakan terotomatisasi dengan sebuah steering handlebar control, proteksi pasif tambahan, built-in ERA, sistem countermeasures, sistem pemadaman kebakaran baru dengan fasilitas over-ride pada ruang komandan, loader otomatis yang dapat menangani 18 amunisi dan senapan mesin anti-pesawat dapat dibidik dan ditembakkan dari dalam turret di bawah perlindungan lapis baja lengkap. Senapan mesin dipasang di kupola komandan dan dimaksudkan untuk ditembakkan ke target udara dan darat. Pembeli dapat memilih antara dua pilihan persenjataan utama: meriam smoothbore KBM1 125mm atau meriam smoothbore KBM2 120 mm. Kedua meriam tersebut dapat menembakkan amunisi kovensional performa tinggi dan ATGM barrel-launched yang dapat mengalahkan tank modern dari jarak 2000–3000 m dan hingga 5,000 m menggunakan ATGM. Tank dapat mengangkut amunisi setidaknya 30 buah. Meriam smoothbore KBM1 125mm mempunyai berat 2,5 ton, dengan panjang laras 6 m (48 caliber) dan dapat menembakkan amunisi APFSDS, HEAT dan HE-FRAG, sementara meriam smoothbore KBM2 120 mm mempunyai berat 2,63 ton, dengan panjang laras 6 m (50 caliber) dan dapat menembakkan berbagai macam amunisi sesuai dengan standar NATO dan ATGM buatan Ukraina. Kedua meriam mempunyai panjang recoil normal 26–30 cm dan dengan panjang recoil maksimum 31 cm. Tank dapat dipersenjatai dengan senapan mesin koaksial PKT 7,62 mm ataupun KT 7,62mm dan dapat membawa 3,000 amunisi. Tank juga dapat dipersenjatai dengan senapan mesin berat KT 12.7mm atau NSVT 12.7mm untuk proteksi AA dan dapat membawa 450 amunisi. Perkiraan jarak efektif penembakan adalah 2km di siang hari dan 800 m pada malam hari. AA HMG dapat dielevasi antara -5 hingga +70 derajat. Remote control untuk senapan mesin anti-pesawat distabilkan pada axis vertikal selama mode otomatis (dengan penggunaan penglihatan TKN-5) dan menggunakan penglihatan PZU-7 untuk mode semi-otomatis.
T-55-64 – Dengan suspensi dan hull dari T-64.
T-55MV – Plant perbaikan tank nomor 7 di Kiev dan nomor 17 di Lvov Ukraina milik AB Soviet mempromosikan T-55MV ke pasar dunia untuk beberapa tahun. Turret, bagian depan hull dan side skirts versi ini dilindungi dengan ERA Kontakt-5 yang dapat bertahan dari tembakan amunisi armour-piercing depleted uranium explosive M829 120mm buatan Amerika. Persenjataan utama T-55MV ditingkatkan dengan penggunaan ATGM 9M117 "Bastion" (AT-10 Stabber) yang dapat diluncurkan melalu laras meriam rifled T-54/55 standar. Dengan jarak efektif 4,000 m, ATGM 9M117 "Bastion" (AT-10 Stabber) dapat menembus lapis baja yang setara dengan plat baja 550mm. Jika misil dilengkapi dengan hulu ledak tandem, kemampuan penetrasi lapis baja meningkat. Sistem kontrol penembakan Volna dengan komputer balistik digitalnya juga dipasang. Syria menjadi negara pertama yang memesan 200 upgrade T-55 menjadi standar T-55MV.


Yugoslavia
TZI-JVBT - JVBT-55A Cekoslovakia yang dioperasikan oleh AB Yugoslavia.
T-55TZI – Modifikasi Yugoslavia dari ARV VT-55A.
T-55AI "Igman" – Upgrade T-55A Yugoslavia, bertujuan untuk modernisasi armada T-55 milik YPA yang menua. Tank ini menggunakan komponen canggih dari M-84, versi canggih dari T-72 yang diproduksi secara lokal, dengan pengembangan secara paralel. Pengembangan utamanya termasuk 2 rel terpasang secara eksternal untuk misil AT-3 Sagger, mesin dari T-72, SUV yang disederhanakan dengan meteosensor dan laser rangefinders dari M-84, penambahan lapis baja pada turet dan bagian depan badan tank, pemasangan dispenser granat asap. Sekitar 20 tank dibuat sebelum pecahnya Yugoslavia. Purwarupa memuaskan untuk operasi reguler, akan tetapi tidak ada data mengenai penggunaan tank ini dalam pertempuran. Sebuah varian dari modifikasi ini, yang dibuat untuk ekspor menggunakan meriam L7A1 105 mm.





SPESIFIKASI UMUM T-54/55



T-54/55 (Foto: science.howstuffworks.com)


Spesifikasi Umum T-54:

Dimension:
Panjang Keseluruhan: 29.53 kaki (9.00m)
Lebar: 10.73 kaki (3.27m)
Tinggi: 7.87 kaki (2.40m)

Struktur:
Awak: 4
Berat: 39.7 US Short Tons (36,000kg; 79,366lbs)

Persenjataan:
1 x meriam utama rifled D-10 100mm
1 x senapan mesin anti-pesawat DShKM 12.7mm
1 x senapan mesin koaksial SGMT 7.62mm
1 x senapan mesin 7.62mm yang terpasang pada bow

Amunisi:
34 x proyektil 100mm
500 x amunisi 12.7mm
3,000 x amunisi 7.62mm

Powerplant:
Mesin: 1 x mesin diesel V-12 yang menghasilkan 520hp.

Performa:
Kecepatan Maksimum: 30mph (48 km/jam)
Jarak Maksimum: 249 mil (400 km)

Systems:
Perlindungan NBC: Ya – untuk Komandan, Pengemudi dan Gunner
Penglihatan Malam: Tidak ada


Spesifikasi Umum T-55:

Dimensi:
Panjang Keseluruhan: 20.34 kaki (6.20m)
Lebar: 11.81 kaki (3.60m)
Tinggi: 7.61 kaki (2.32m)

Struktur:
Awak: 4
Berat: 44.6 US Short Tons (40,500kg; 89,287lbs)

Persenjataan:
1 x meriam utama rifled D-10 100mm
1 x senapan mesin anti-pesawat 12.7mm
1 x senapan mesin koaksial 7.62mm
1 x senapan mesin 7.62mm yang terpasang pada bow

Ammunisi:
34 x proyektil 100mm
500 x amunisi 12.7mm
3,000 x amunisi 7.62mm

Powerplant:
Mesin: 1 x mesin diesel yang menghasilkan 462-516 kW atau 675 hp.

Performa:
Kecepatan Maksimum: 22mph (35 km/jam)
Jarak Maksimum: 242 mil (390 km)

Systems:
Perlindungan NBC: Tidak ada Penglihatan Malam: Ada – Inframerah




Sumber:
www.militaryfactory.com/T-54
www.militaryfactory.com/T-55
tech.military.com
www.globalsecurity.org
en.wikipedia.org
en.wikipedia.org/operators_and_variants
www.inetres.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar